NTB meluncurkan 30 kalender pariwisata untuk tahun 2024

Dengan banyaknya prestasi yang telah kita raih, Pemprov NTB berharap dapat mempererat kerjasama dengan seluruh Pentahelix yang ada di NTB agar penyelenggaraan tahun 2024 dapat berjalan dengan baik.

Mataram (JurnalPagi) – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat meluncurkan Kalender Pariwisata atau Calendar of Event (CoE) ke-30 tahun 2024 yang digelar di Desa Wisata Bielebante, Lombok Tengah, pada Sabtu.

Pada tahun 2023, NTB telah berhasil menorehkan banyak prestasi khususnya di bidang pariwisata, mulai dari peringkat pertama destinasi ramah Muslim di Indonesia hingga meraih penghargaan inovasi pemerintah, kata Jamaluddin Maladi, Kepala Dinas Pariwisata NTB. Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia kompetisi dan penghargaan destinasi pariwisata berkualitas terbaik di Indonesia.

“Dengan banyaknya prestasi yang telah kita raih, Pemprov NTB berharap dapat mempererat kerja sama dengan kelima helix yang ada di NTB agar penyelenggaraan tahun 2024 dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.

Dikatakannya, CoE NTB hadir dengan berbagai acara mulai dari olah raga, musik, budaya dan masih banyak lagi. Kegiatan ini dimulai pada bulan Februari hingga Desember 2024.

Di antara kalender pariwisata NTB adalah Sadeka Ponaan yang dilaksanakan pada 11 Februari 2024 di Moyo Hiller, Kabupaten Sumbawa. Festival Boi Nil pada 16-17 Februari di Pantai Seger, Lombok Tengah. Jalur Pantai Marumata di Pantai Sangigi Lombok Barat pada 24 Februari.

Kemudian dipindah ke bulan Maret, jimat perbendaharaan Ramadhan digelar di Kota Mataram, Ibu Kota Provinsi NTB. Pada bulan April, festival Rimpo Mantika diadakan pada tanggal 27 di kota Bima.

Kemudian setelah Kota Bima, diadakan Tupat Idul Fitri pada tanggal 29 April di wilayah Lombok Barat. Rinjani 100 pada 24-26 Mei di Sambalon, Lombok Timur. L’etape Indonesia pada tanggal 26 Mei di Mandalika, Asian Road Race Championship juga di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah.

Berikutnya adalah MXGP Samota pada 30 Juni di Sirkuit Samota, Sumbawa. Sukarara Begawai Jelo Nyesek Juli di Lombok Tengah. Festival Malala pada 6 Juli di Sumbawa. MXGP Lombok 7 Juli di eks sirkuit Bandara Selaparang. Eco Shell Marathon pada 26 Juli di Sirkuit Mandalika.

Ngarai Budaya Pringgasela pada 12-20 Juli di Lombok Timur, Festival Lekki pada 25-28 Juli di Kabupaten Dompu. Perlombaan yacht di Pantai Alac-Alac, Lombok Barat pada 25 Agustus. Festival Gili pada bulan September di Gili Trawangan, Lombok Utara.

Festival Balona di Pantai Kertasari pada tanggal 1 hingga 15 September di Kabupaten Sumbawa Barat. MotoGP Mandalika pada 27-29 September di Sirkuit Mandalika. Lombok Sumbawa Fair pada 27-29 September di Mandalika. Senggigi Sunset Jazz di Pantai Kerdangan 29 September. Pacoa Jara Oktober di Kabupaten Dompu.

Ngarai Budaya Pengadangan pada 16 Oktober di Lombok Timur. Pertempuran Tupat pada 19 September di Lingsar, wilayah Lombok Barat. Festival Tenun Sambava Lombok pada bulan September di Kota Mataram.

Pesona Pantai Karakat Bulan Desember di Lombok Timur. Festival Budaya Maloka di Lombok Timur juga diadakan pada bulan Desember. Maulid Adat Bayan di Lombok Utara dan Festival Syariah Lombok.

Dari 30 kegiatan pariwisata yang akan digelar, enam di antaranya masuk dalam Kalender Acara Nasional (KEN) antara lain Perang Tupat, Kampung Budaya Pringgasela Alonan, Rimpo Mantika, Baw Nil, Festival Ballona, ​​dan Tupat Idul Fitri.

Dia berkata: Pada saat yang sama, sisanya dimasukkan dalam kalender acara regional.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata NTB, Mulaki mengatakan, peluncuran CoE 2024 merupakan kegiatan rutin yang dilakukan di penghujung tahun.

“Melalui peluncuran CoE ini, kami berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan di NTB,” ujarnya.

Diketahui, pada tahun 2024 NTB menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mencapai 2,5 juta wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman).

Pembangunan Objek Wisata senilai $2,7 Miliar di Lombok Tengah Rampung

Kemenparekraf perkuat dukungan wisata olahraga di NTB

NTB Berharap Bisa Juarai Destinasi Wisata Ramah Muslim Dunia

Empat Desa Wisata NTB Terima DPUP dan Literasi Keuangan

Koresponden: Noor Imansiah
Editor: Ahmed Bochuri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *