Meningkatnya jumlah wisatawan Tiongkok selama libur Hari Buruh akan mendongkrak pariwisata internasional

Taiwan (JurnalPagi) – Menurut laporan yang baru-baru ini diterbitkan oleh Tongcheng Travel, lebih dari 60 persen warga Tiongkok yang disurvei menyatakan kesediaan dan rencana mereka untuk melakukan pariwisata lintas batas pada tahun 2024, yang menunjukkan potensi peningkatan industri pariwisata. oleh sejumlah kegunaan terkait.

Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa kebijakan bebas visa yang diterapkan oleh beberapa negara juga telah membantu meningkatkan pariwisata asing.

Jumlah perjalanan luar negeri yang dilakukan warga Tiongkok meningkat sebesar 190 persen tahun-ke-tahun selama lima hari libur Hari Buruh yang berakhir pada tanggal 5 Mei, menurut data dari Platform Pariwisata Tiongkok Tonio. Ctrip, platform lainnya, mengungkapkan bahwa tujuan wisata lintas batas pada periode liburan ini meliputi Daerah Administratif Khusus (SAR) Hong Kong dan Makau di Tiongkok selatan, serta negara-negara terdekat seperti Jepang, Korea Selatan, dan negara-negara Asia Tenggara.

Zhan Long, seorang turis asal Beijing, baru-baru ini melakukan perjalanan ke Thailand selama lima hari.

Jean berkata, “Berkat kebijakan bebas visa, saya dapat mengunjungi Thailand kapan pun saya mau sesuai dengan jadwal pribadi saya. Selain merasakan pesona pemandangan dan adat istiadatnya, saya juga menikmati berbelanja di sana.”

Wang Jiahui, warga Taiwan tahun 1990-an, ibu kota Provinsi Shaanxi, Tiongkok utara, memutuskan untuk menghabiskan liburannya di Malaysia bersama teman-temannya. Selama transit di Singapura, mereka pun menyempatkan diri menjelajahi negara tersebut.

Diakui Wang, menyelam di Malaysia memang menyenangkan bagi mereka yang sudah lama menunggu untuk bersantai di sebuah pulau.

Li Hui, seorang pelajar asal Shanghai di Tiongkok timur, memutuskan untuk mendaki gunung di Surabaya, Jawa Timur pada liburan kali ini. Lee dan teman-teman sekelasnya mewujudkan impian mereka mendaki Gunung Bromo dan Gunung Ijen dengan bimbingan seorang pemandu wisata setempat. Mereka pun mengunjungi kawasan perkotaan Surabaya dan mengatakan pengalamannya sangat mengesankan.

Li Hong, seorang profesor di Sekolah Ilmu Industri Pariwisata di Universitas Studi Internasional Beijing, mengatakan liburan yang relatif panjang di Tiongkok membawa lebih banyak peluang emas bagi industri pariwisata di seluruh dunia, dengan penambahan rute penerbangan yang berperan sebagai pendorong lainnya.

Penerjemah: Xinhua
Editor: Natisha Andarningtias
Hak Cipta © JurnalPagi 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *