Asuransi kesehatan terbaik untuk lansia dan tips memilihnya

Jakarta, duniafintech.com – Anda harus memikirkan untuk memberikan kesehatan kepada orang tua Anda dengan memilih asuransi kesehatan terbaik untuk lansia. Selain itu, seiring bertambahnya usia, kondisi tubuh mereka tidak lagi sama dan risiko kesehatan pun meningkat. Simak juga tips memilih asuransi kesehatan terbaik untuk lansia.

Seperti diketahui, asuransi ini dapat mengcover nasabah berusia 60 hingga 99 tahun.

Berbeda dengan asuransi kesehatan untuk generasi muda, premi untuk lansia lebih mahal karena risiko terkena penyakit biasanya lebih tinggi dan berbeda-beda. Meski rata-rata preminya lebih tinggi, Anda bisa menemukan produk asuransi kesehatan dengan premi yang murah. Hemat hingga 25%!

Baca juga: Cara menggunakan kartu asuransi kesehatan dan kegunaannya yang perlu Anda ketahui

Tips memilih asuransi kesehatan terbaik untuk lansia

Agar tidak salah memilih asuransi kesehatan, berikut beberapa tips memilih asuransi kesehatan untuk orang di atas 50 tahun.

  1. Perhatikan kondisinya

Anda juga sebaiknya memilih asuransi hari tua yang mencakup riwayat kesehatan Anda sebelum mengambil asuransi ini. Hal ini dikarenakan tidak semua polis asuransi menanggung penyakit atau cedera yang sudah ada sebelum polis tersebut dikeluarkan. Misalnya, orang tua Anda menderita penyakit jantung sebelum mendapatkan asuransi. Jika polis yang Anda pilih mencakup kondisi yang sudah ada sebelumnya, perusahaan asuransi dapat menanggungnya. Memiliki tanggungan karena penyakit yang sudah ada sebelumnya sangat penting terutama bagi orang tua yang memiliki penyakit seperti diabetes, penyakit autoimun, stroke, kanker, kista, dan penyakit jantung.

  1. Pilih asuransi kesehatan seumur hidup

Cari juga paket yang mencakup orang tua hingga usia 99 tahun atau seumur hidup. Atau Anda bisa mencari asuransi yang menjamin harapan hidup minimal 74 tahun di Indonesia.

  1. Biaya rumah sakit

Sebelum memilih plan, pastikan uang asuransi yang Anda peroleh sesuai dengan biaya rumah sakit, mulai dari biaya rumah sakit, biaya dokter spesialis, obat-obatan hingga pemeriksaan laboratorium. Ternyata, biaya perawatan rawat inap untuk lansia seringkali lebih mahal, sehingga premi asuransi penting untuk memastikan manfaat perawatan rawat inap. Contoh asuransi tersebut dapat mencakup manfaat kesehatan di mana pun di dunia kecuali Amerika Serikat.

  1. Manfaat asuransi jiwa lump sum

Akan lebih baik jika asuransi kesehatan orang tua termasuk asuransi jiwa. Apakah Anda membeli paket dengan nama panggilan atau secara terpisah? Oleh karena itu, kesehatan dan keamanan finansial orang tua terjamin seiring bertambahnya usia. Asuransi jiwa ini biasanya berguna untuk biaya warisan atau pemakaman.

  1. Ini mencakup risiko penyakit serius pada lansia

Dapat dikatakan bahwa lansia lebih berisiko terkena penyakit vital seperti jantung, diabetes, dan stroke. Jadi, pilihlah asuransi kesehatan bagi lansia yang mungkin terkena penyakit serius ini. Sebab, pengobatan penyakit kritis biasanya memakan waktu lama dan biaya besar. Untuk itu, asuransi nampaknya menjadi solusi terbaik untuk menjaga kesehatan para lansia.

Baca juga: Asuransi kesehatan terbaik 2023 di Indonesia, yuk simak rekomendasinya

Dengan manfaat ini, orang tua Anda terlindungi dari diagnosis pertama hingga pengobatan selanjutnya yang tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit atau mahal untuk mendapatkan semua layanan tersebut. Tidak apa-apa untuk menambahkan bahwa orang tua Anda tidak lagi memiliki asuransi kesehatan.

6. Lakukan pemeriksaan kesehatan

Sebelum memilih asuransi kesehatan untuk orang tua, ada baiknya melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Perlu Anda ketahui bahwa lansia mempunyai risiko terkena penyakit, sehingga dalam memilih polis asuransi, Anda dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan dan risiko penyakit. Selain itu, beberapa perusahaan asuransi mewajibkan pemeriksaan kesehatan bagi calon nasabah lanjut usia.

Informasi ini tentang asuransi kesehatan terbaik untuk manula. Lansia perlu mendapat perhatian khusus dalam hal kesehatannya, karena terjadi proses penurunan kekuatan dalam dirinya. Oleh karena itu, ada baiknya para lansia dilindungi dengan sejumlah polis asuransi kesehatan, termasuk asuransi jiwa. Semoga artikel ini bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *