Jakarta (JurnalPagi) – Microsoft Research Asia memperkenalkan alat kecerdasan buatan (Kecerdasan buatan/AI) adalah eksperimen bernama VASA-1 yang dapat mengambil foto atau gambar diam dan file audio yang ada untuk membuat semacam video.
Menurut siaran tersebut Engadget Pada Sabtu (20/4), model AI mampu membuat video yang memperlihatkan orang-orang berbicara dengan menyisipkan foto dan sampel suara.
VASA-1 dilaporkan mampu menghasilkan ekspresi wajah dan gerakan kepala dari foto orang, serta gerakan bibir yang sesuai dengan suara percakapan atau lagu.
Para peneliti telah memposting banyak contoh di halaman proyek, dan hasilnya terlihat sangat bagus sehingga orang mungkin mengira itu nyata.
Meski gerakan kepala dan bibir pada sampel masih terlihat seperti robot dan tidak terkoordinasi, teknologi tersebut dapat dengan mudah dimanfaatkan untuk membuat video palsu seseorang.
Para peneliti menyadari potensi risiko dan memutuskan untuk tidak merilis “alat pengujian online, API, produk, rincian implementasi tambahan, dan item terkait lainnya” sampai mereka yakin bahwa teknologi mereka akan digunakan “secara bertanggung jawab dan sesuai dengan peraturan.” “.
Microsoft Investasikan Rp 46 Triliun di Jepang untuk Pusat Data AI
Qualcomm mengumumkan kecerdasan buatan generatif baru untuk perangkat
Tim pengembang yakin VASA-1 memiliki banyak keunggulan meski berpotensi disalahgunakan.
Teknologi ini, kata mereka, dapat digunakan untuk meningkatkan pemerataan pendidikan, meningkatkan aksesibilitas bagi orang-orang dengan tantangan komunikasi, dan menyediakan mitra percakapan dan dukungan terapeutik bagi mereka yang membutuhkannya.
Menurut publikasi ilmiah mengenai teknologi tersebut, VASA-1 dilatih menggunakan kumpulan data VoxCeleb2 yang berisi lebih dari satu juta ucapan untuk 6.112 selebriti yang diambil dari video YouTube.
Meskipun VASA-1 dilatih menggunakan wajah karakter di kehidupan nyata, VASA-1 juga dapat bekerja pada gambar artistik seperti Mona Lisa, yang para peneliti gabungkan dengan file audio aktris Anne Hathaway.
Humane Rilis AI Pin Ai Wearable
Intel memperkenalkan prosesor kecerdasan buatan pertama yang disebut Springhill
Penerjemah: Farhan Arda Nograha
Redaktur: Meriati
Hak Cipta © JurnalPagi 2024
