Kejahatan kemarin, bus tim nasional Thailand untuk menghemat uang pemerintah

Di bawah ini adalah link berita-berita kriminal yang masih menarik untuk dibaca kembali.

JAKARTA (JurnalPagi) – Kantor berita JurnalPagi telah merangkum beberapa kabar hangat yang terjadi pada Kamis (29/12/12), mulai dari kereta bawah tanah Polda Jaya hingga mencari pelaku yang menyerang bus timnas Thailand hingga melempari batu. di SMA DKI Jakarta. Pengadilan yang menyelamatkan dan mengembalikan kerugian negara sebesar Rp 7,6 triliun dari tindak pidana yang dilakukan selama tahun 2022.

Di bawah ini beberapa link berita kriminal yang masih menarik untuk dibaca kembali.

1. Polda Metro Jaya mencari oknum yang bertanggungjawab melempar bus timnas Thailand

Polda Metro Jaya sedang mencari pelaku yang melempari bus timnas Thailand dengan batu hingga memecahkan kaca jendela bus.

Polisi masih menyelidiki siapa pelakunya, kata Humas Polda Jaya Coombs Metro Paul Andra Zolpan di Jakarta, Kamis.
Pelajari lebih lanjut di sini

2. Kejaksaan DKI akan menghemat anggaran pemerintah Rp 7,6 triliun pada 2022.

Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta telah menghemat Rp 7,6 triliun kerugian negara dari tindak pidana yang dilakukan selama tahun 2022.

7,6 triliun Rp. Ini adalah jumlah antara menyelamatkan dan memulihkan kerusakan pemerintah dari kejahatan spesifik dan sipil dan administratif.
Pelajari lebih lanjut di sini

3. Personil Polsek Pondok Arena diturunkan karena berhubungan seks

Berdasarkan keputusan Komisi Etik Profesi Polri (KKEP) Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Metro Jaya, anggota Polsek Pondok Aren atas nama Bripka HK dijatuhi hukuman penurunan pangkat dan penundaan kenaikan pangkat.

“Keputusan rapat KKEP empat tahun dan kepangkatan ditunda satu tahun,” kata Kepala Humas Polda Jaya Combs Metro (CABID) Paul Andra Zolpan saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Pelajari lebih lanjut di sini

Koresponden: Lutfia Miranda Putri
Editor: Bodhisantoso Budiman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *