JAKARTA (JurnalPagi) – Pelatih Bintang Hitam Otto Addo menegaskan gol penalti Cristiano Ronaldo di Piala Dunia kelimanya adalah “hadiah” setelah Ghana kalah 3-2 dari Portugal.
Ghana dengan nyaman sejajar dengan Portugal sampai wasit Ismail Alfat menghadiahkan penalti atas tantangan Mohamed Salisso pada Ronaldo, dan ikon veteran itu mencetak gol dari titik penalti pada menit ke-65.
Ghana kalah 3-2 setelah gol dari Joao Felix dan Raphael Liao, tetapi ketika ditanya siapa yang paling banyak kalah untuk timnya, Addo menjawab: “Wasit”.
“Kami sangat kecewa, terutama dengan situasi penalti. Kami menjalani pertandingan yang sangat bagus sampai saat itu,” kata Addo.
“Saya pikir itu adalah keputusan yang sangat salah, kami memainkan bola… Saya tidak tahu mengapa VAR tidak diterapkan, tidak ada penjelasan. Maka sulit untuk menghadapi tim kelas dunia ketika mereka sudah di depan.”
“Jika orang mencetak gol, selamat, tapi itu benar-benar hadiah… hadiah spesial dari wasit.”
Ketika ditanya apakah penalti akan diberikan kepada pemain selain Ronaldo yang hampir mencetak rekor, Addo menjawab: “Anda harus bertanya kepada wasit”.
Dia melanjutkan: “Saya tidak memiliki bukti bahwa keputusan berbeda dibuat untuk orang lain… Saya tidak tahu apakah mereka tidak menyadarinya atau VAR tidak menyadarinya.”
“Saya pikir itu fantastis, itu sebenarnya kesalahan kami.”
Pelatih Portugal Fernando Santos menepis kritik Ado, mengatakan pejabat VAR akan turun tangan jika mereka melihat sesuatu yang tidak diinginkan.
“Jika VAR mengatakan wasit harus melihat sesuatu, dia akan melihatnya,” kata Santos.
“Jika VAR tidak memanggil wasit itu karena mereka telah melihat gambarnya dan berpikir tidak ada yang perlu dilihat.”
Ujian pertama Portugal lewati dengan mengalahkan Ghana 3-2
Ronaldo pesepakbola pertama yang mencetak gol dalam lima Piala Dunia
Ronaldo mengatakan musim Manchester United sudah berakhir
Koresponden: Jafar M. Siddique
Editor: Dadan Ramdani
