OpenAI meluncurkan GPT Store, pasar aplikasi AI yang dipersonalisasi

JAKARTA (JurnalPagi) – Lab kecerdasan buatan OpenAI meluncurkan GPT Store, sebuah pasar untuk aplikasi kecerdasan buatan (AI) personal, kata perusahaan itu dalam postingan blognya, Rabu (10/10).

Toko GPT terletak di dalam bot obrolan ChatGPT populer dan merupakan tempat bagi pengguna untuk menemukan dan membuat GPT atau AI khusus untuk tugas seperti mengajar matematika atau mendesain stiker.

Sam Altman Kembali Sebagai CEO OpenAI Setelah Dipecat

Ini adalah upaya OpenAI untuk melanjutkan kesuksesan chatGPT konsumen, yang tahun lalu memperkenalkan AI generatif ke dunia dan memukau pengguna dengan kemampuannya menulis prosa dan puisi mirip manusia.

ChatGPT dengan cepat menjadi salah satu program dengan pertumbuhan tercepat, namun pertumbuhannya melambat karena beberapa sekolah tutup dan terjadi peristiwa unik. bot obrolan Hal ini memudar

Toko GPT awalnya akan tersedia untuk pengguna aplikasi ChatGPT berbayar, kata OpenAI. Dalam beberapa bulan mendatang, perusahaan berencana menambahkan cara bagi pembuat GPT untuk memonetisasi AI hasil personalisasi mereka.

Startup yang didukung Microsoft mengumumkan GPT Store pada konferensi pengembang pertamanya pada bulan November. Awalnya seharusnya diluncurkan akhir bulan itu.

Namun pada bulan Desember, OpenAI menunda peluncuran toko GPT, dengan menyatakan dalam memo internal bahwa OpenAI akan terus “meningkatkan” GPT berdasarkan masukan pelanggan.

Penundaan ini terjadi di tengah pemecatan mendadak CEO OpenAI Sam Altman oleh dewan direksi perusahaan dan pengangkatannya kembali ketika karyawan mengancam akan berhenti.

Selain itu, OpenAI mengumumkan pada hari Rabu bahwa mereka meluncurkan Tim ChatGPT, versi ChatGPT yang dibayar oleh perusahaan sehingga karyawannya dapat menggunakan ChatGPT di tempat kerja.

Tim ChatGPT mengisolasi data perusahaan, sehingga informasi diimpor bot obrolan Tetap pada perusahaan swasta. Biaya tim ChatGPT antara US$25 (Rs 389rb) dan US$30 (Rs 466rb) per pengguna per bulan. Demikian dilansir Reuters pada Kamis (10/1).

CEO Microsoft Dee Templeton Bergabung dengan Dewan OpenAI

Aplikasi AI ‘Copilot’ Microsoft Kini Tersedia di iOS

OpenAI dikabarkan kumpulkan pendanaan Rp 1,5 kuadriliun

Penerjemah: Fetor Rochman

Hak Cipta © JurnalPagi 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *