Komisi X DPR bersama Campercraft memperkuat kapasitas pemain Parkercraft

Samarida (JurnalPagi) – Wakil Presiden Komisi X DPR RI Hatifeh Sajaifoudian bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus memperkuat kapasitas pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf), khususnya di Kalimantan Timur (Kaltim) melalui berbagai teknik .

“Kapasitas ini sudah kita perkuat sejak tahun lalu dan sampai sekarang, bahkan tahun depan, karena ini penting sebagai cara mempromosikan Pakraf dengan tujuan global,” kata Hatifeh saat dihubungi dari Samarida, Rabu.

Kegiatan yang dilakukan antara lain menggalakkan literasi melalui media sosial (medsos), karena pengguna media sosial sangat besar tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di luar negeri.

Lanjutnya, kegiatan ini sudah dilakukan hampir di seluruh wilayah/kota Kaltim termasuk di Tanjung Redeb Kabupaten Berau, sehingga diharapkan dengan promosi melalui media sosial, semua obyek wisata di Berau dapat dikenal masyarakat secara luas. . asosiasi.

Manpercraft terapkan 6 strategi percepatan peningkatan sektor Percraft.

Untuk itu, pihaknya mengadakan pelatihan digital fotografi dan pemasaran yang diikuti oleh 60 peserta dari berbagai komunitas pariwisata, pelaku UMKM dan ekonomi kreatif, antara lain pengelola Mangrove Teluk Semanting, Berau Food Project, Berau Borneo Eco Tour, Putri. Malwang Batik, Chai Bajaka, dan beberapa komunitas lainnya.

Hatifeh mengatakan bahwa fotografi dan pemasaran digital sangat penting untuk meningkatkan nilai jual produk wisata dan ekonomi kreatif, karena teknik dan narasi fotografi diyakini dapat menarik minat konsumen.

Dikatakannya: “Bagi para penggiat ekonomi kreatif dan pariwisata juga sangat penting untuk mendapatkan pendanaan dan mengembangkan usaha. Selain itu, promosi juga diperlukan, terutama melalui media sosial, karena dapat meningkatkan cakupan perhatian yang lebih luas.”

Sementara itu, Ilyas Nasir, Kepala Dinas Pariwisata Bruo, mengatakan: Kawasan Bruo memiliki potensi pariwisata dan ekonomi kreatif untuk dipromosikan, seperti pulau Dirwan dan Maratoa, sehingga teknik pengambilan gambar, penyusunan narasi dan pola periklanan harus diperdalam.

Gerakan Pakai Masker Menggelar Kegiatan Wisata di Berau, Kalimantan Timur


Koresponden: M. Ghaffar
Editor: Risbani Fardanieh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *