Medan (JurnalPagi) – Duta Besar Belanda untuk Indonesia, HE Lambert Grijns, menawarkan kerja sama penanganan sampah organik dan anorganik kepada pemerintah kota Medan, Sumatera Utara.
“Banyak perusahaan yang meminta Pemkot Medan bekerja sama menangani sampah, termasuk duta besar Belanda,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasuyon di Balaikota Medan, Sumatera Utara, Selasa (7/2).
Ia melanjutkan, Pemkot Medan selalu membuka diri bagi siapa saja yang ingin berpartisipasi dalam menangani sekitar 2000 ton sampah yang dihasilkan per hari.
Sebab, masalah sampah merupakan salah satu dari lima program prioritas yang ingin diselesaikan Wali Kota Madan Bobby Nasution di akhir masa jabatannya.
Diakui walikota, Pemkot Medan telah menjalin kontrak dengan PT PLN (Persero) untuk penelitian pengembangan pengelolaan sampah menjadi bahan bakar jamputan padat untuk pembakaran pembangkit listrik tenaga uap (PLTU).
Ia mengatakan: Kami juga akan terus memperkuat sarana dan prasarana untuk mendukung percepatan penanganan sampah kemudian melimpahkan kewenangan persampahan ke sub-daerah agar penanganannya lebih efisien.
Walikota juga mengatakan, Pemkot Madan akan mengubah sistem pengelolaan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kaskade dari open landfill menjadi sanitary landfill.
“Insyaallah sistem ini akan beroperasi pada Februari tahun ini,” kata Bobby seraya mengatakan akan terus berinovasi dalam penyiapan TPA Telun Kenas, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Duta Besar Belanda untuk Indonesia HE Lambert Grijns menjelaskan tujuan kunjungan tersebut adalah untuk memberikan kerjasama di bidang pengelolaan sampah dan energi terbarukan.
Ia menyebut pengelolaan sampah yang diberikan olehnya sebagai kegiatan pengelolaan sampah dari awal hingga pembuangan.
Lambert mengatakan: “Tentunya kami berharap agar hubungan antara pemerintah kota Madan dengan pemerintah Belanda terus terjalin sehingga kita dapat bekerjasama di masa yang akan datang.”
HPSN 2023 adalah babak baru pengelolaan sampah di Indonesia
PUPR Resmikan BSF Pengelolaan Sampah Organik di Rest Area Cibubur
KLHK dorong pengelolaan sampah berbasis perumahan di kecamatan
Koresponden: Mohammad Saeed
Editor: Triono Subagyo