Bavaslu mendesak aparat mempersiapkan diri menghadapi pemilu legislatif PHPU

Saya harap Anda tidak perlu mepet dengan waktu dan pergi ke Jakarta. Jika kita tidak disiplin, persiapan mental bisa terganggu

Jakarta (JurnalPagi) – Anggota Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bavaslo) Loli Sohenti meminta tingkat provinsi Bavaslo dan provinsi/kota Bavaslo menyiapkan dokumen untuk menangani 296 laporan kasus Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU). Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Selain itu, Lully juga meminta Bawaslu kabupaten menyiapkan kematangan mental, karena lingkungan ujian bisa memberikan tekanan kepada Bawaslu sebagai informan.

“Tanpa pola pikir yang baik, kalaupun sudah disiapkan keterangan tertulis, bisa saja Anda lupa saat memasuki ruang sidang. Anda bisa memperkuat pola pikir terlebih dahulu dengan berbicara dengan rekan-rekan yang sudah berpengalaman sebelumnya,” kata Lolli dalam keterangan yang diterima di Jakarta .” Kamis.

Ia juga meminta seluruh pejabat di wilayah Bavaslo untuk melatih kedisiplinannya terutama saat berada di lokasi. Oleh karena itu, dia menegaskan, jangan ada seorang pun yang terlambat memberi informasi.

“Saya harap, ke Jakarta tidak perlu disiplin. Kalau kita tidak disiplin, bisa-bisa persiapan mental kita terganggu,” ujarnya.

Selain itu, ia mengingatkan kepada setiap pejabat daerah Bavaslo yang berbicara agar memberikan keterangan di sidang PHPU Pileg agar dapat menguasai permasalahan dan tidak membicarakan hal-hal yang tidak diminta oleh hakim pengadilan.

Ia meminta pemerintah daerah Bavaslo fokus pada data dan informasi yang dibutuhkan dalam pengujian di masa depan.

“Fokuslah pada pertanyaan panel atau argumen utama yang relevan untuk kita jawab, dan berdasarkan kebutuhan,” ujarnya. “Kalau ada masalah (di bidang terkait), pastikan bukti-buktinya tidak tersebar karena di situlah pengawasan kita dipertaruhkan.” dikatakan.

Senada dengan Loli, Anggota Bawaslu Indonesia Tutok Hariyono juga meminta agar Bawaslu daerah mengendalikan permasalahan penyampaian kebenaran dan fakta di persidangan, agar citra Bawaslu tetap baik.

“Wajah Bawaslu ada di kita, jadi ini tanggung jawab kita kepada pemerintah. Tanggung jawab bersama. Silakan bekerja, semoga berhasil,” tegas Tutok.

Koresponden: Rio Faisal
Diedit oleh: Chandra Hamdani Noor
Hak Cipta © JurnalPagi 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *