AirAsia telah membatalkan penerbangan ke Kota Kinabalu karena letusan gunung berapi

JAKARTA (JurnalPagi) – Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan ke Kota Kinabalu, Malaysia akibat emisi abu vulkanik Gunung Rawang di Kabupaten Sitaru, Sulawesi Utara yang meningkat sejak Selasa (16/4).

Kepala Hubungan dan Komunikasi Pemerintah Indonesia AirAsia mengatakan: Berdasarkan perkembangan terkini dan kebijakan perusahaan, Indonesia AirAsia telah membatalkan penerbangan dari dan ke Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Rawang yang dapat membahayakan operasional penerbangan. Eddy Chrismidi dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat (19/4).

Selain itu, Eddy mengatakan seluruh penerbangan Indonesia AirAsia ke Kota Kinabalu, Malaysia sebaiknya dibatalkan. Hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan faktor keselamatan dan keamanan penerbangan.

“Kami memahami hal ini dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi seluruh penumpang dan kami mohon maaf atas terganggunya rencana perjalanan penumpang,” kata Eddy.

Ia mengatakan: Namun keselamatan penerbangan Indonesia AirAsia dan seluruh penumpangnya adalah prioritas kami, dan kami menghargai pengertian dan kerja sama seluruh penumpang.

Hingga saat ini, Indonesia AirAsia masih terus memantau dan berkoordinasi dengan otoritas penerbangan terkait sebelum membuka kembali rute penerbangan ke destinasi terdampak.

Pembatalan penerbangan dimulai pada Kamis, 18 April 2024 dan akan kembali beroperasi setelah wilayah udara diamankan oleh regulator.

Oleh karena itu, AirAsia Indonesia juga mewajibkan pelanggan yang melakukan perjalanan untuk memenuhi persyaratan perjalanan sesuai peraturan terbaru yang ditetapkan pemerintah.

Koresponden: Winnie Shofa Salma
Diedit oleh: Zita Mirina
Hak Cipta © JurnalPagi 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *