Jakarta (JurnalPagi) –
Menteri Perdagangan Zulkifli Hassan optimistis Indonesia bisa menjadi kiblat fesyen muslim dunia setelah tujuh brand lokal berpartisipasi dalam peragaan busana internasional New York Fashion Week (NYFW) 2023.
NYFW 2023 bisa menjadi awal berkembangnya fashion anak tanah air, khususnya busana muslim, menurut Zulkifli dalam konferensi pers Indonesia Now di Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Selasa.
“Bahkan pagelaran ini dikenal secara global, kami juga ingin teman-teman ini memiliki pengalaman event kelas internasional, serta dapat memperkenalkan produk kami sehingga suatu saat nanti kami menjadi pusat umat Islam. metode dunia,” katanya.
Menteri yang kerap disapa Zulhas ini meyakini Indonesia akan mampu bersaing dengan para desainer mancanegara mengingat Indonesia kaya akan budaya dan kearifan lokal serta sarat dengan desainer-desainer berbakat.
Gaya Afgan Isiana Saraswati Saat Berjalan di Coach Runway di NYFW
Dia juga menyarankan desainer untuk menggunakan pameran besar NYFW 2023 sebagai insentif untuk berkolaborasi dengan lebih banyak jaringan dari luar negeri.
Dia menambahkan: “Untuk mendominasi pasar global, Anda perlu usaha, Anda perlu kerja sama, dan kunci kerja sama adalah mencari nama, mencari jaringan.”
Sekitar tujuh merek pakaian pakaian sederhana atau ditutup hingga aksesoris tersebut tampil di NYFW 2023 sebagai bagian dari Indonesia Now pada 13 Februari 2023.
Setiap merek akan memiliki 10 merek Lihat Atau karya terbaik di dalamnya Peragaan busana Edisi Musim Gugur/Musim Dingin 2023.
Brand lokal tersebut antara lain Buttonscarves, KAMI., Zeta Privé, Anggia Mawardi, Lenny Hartono, Nada Puspita, dan Ayu Dyah Andari x BT Batik Trusmi.
Vicky Show Pamerkan Sepatu di NYFW 2023
Enam Desainer Indonesia Siap Tampil di NYFW 2023
Berkolaborasi dengan Tokopedia, ERIGO-X akan kembali ke Bumi di New York Fashion Week.
Koresponden: Pamela Sakina
Editor: Satyagraha