dokter. dokter. Raendi Rayendra berbagi tips pengembangan bisnis skin care | Radar Bogor

BOGOR – Radar BOGORSalah satu kunci untuk bergerak ke arah yang lebih baik dalam pengembangan bisnis perawatan kulit yang dipimpin apoteker adalah bekerja sama dengan dokter kulit.

Ini dokter spesialis kulit dan reproduksi dr. dokter. Raendi Rayendra, SpKK, M.Kes, FINSDV, FAADV di hadapan ratusan apoteker se-Kota Bogor saat menjadi narasumber dalam seminar bertajuk “Glow Your Skin, Grow Your Business” yang diselenggarakan Ikatan Apoteker Indonesia menjadi, menjadi (IAI) Kota Bogor di Bigland International Hotel and Conference Hall, Minggu (12/4/2022).

“Kebetulan saya juga seorang dokter yang suka mengembangkan sesuatu yang kebetulan bukan bidang saya, yaitu farmasi. Apoteker juga harus bekerja sama dengan dokter. Nah, saya senang sekali bisa hadir di sini sehingga kita bisa membicarakan peluang bagi para dokter yang berprofesi sebagai doktor sains dan orang lab yang bisa mengembangkan suatu produk menjadi produk unggulan.

dokter. Randi melanjutkan, dalam perkembangan dunia perawatan kulit, sudah ada kolaborasi untuk membuatnya lebih baik.

Dalam arti kata, bukan hanya produksi apoteker secara ilmiah, tetapi akan lebih baik jika bekerja sama dengan dokter kulit klinis.

Dari sisi peluang bisnis, kata dia, perawatan kulit akan terus berkembang ke depannya. Kalaupun melihat pandemi covid-19 akhir-akhir ini, satu-satunya sektor farmasi yang tidak kolaps adalah perawatan kulit.

“Jadi, mungkin dalam 10 tahun ke depan skin care akan menjadi trend dan terus berkembang karena selalu ada hal baru yang keluar dari bidang kedokteran ini,” ucapnya.

Randy, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa seorang apoteker tidak hanya bisa menghasilkan produk, termasuk berkolaborasi kembali dengan pihak pemasaran, untuk mengembangkan pasar skin care itu sendiri.

Pada kesempatan tersebut, Aa Dokter Raendi berharap melalui seminar ini para apoteker yang berkosentrasi di IAI Kota Bogor bisa mendapatkan wawasan baru dan juga bisa menjadi garda terdepan dalam edukasi masyarakat.

“Jadi tidak harus menunggu janji dengan dokter, tapi apoteker sendiri yang bisa menjadi garda terdepan dalam mengedukasi klien. Sehingga ketika obat sampai di tangan apoteker bisa dijelaskan dengan baik.”

Di tempat yang sama, Presiden IAI Kota Bogor Susanti Sumangat menjelaskan, seminar yang diadakan setiap empat tahun sekali ini mengangkat tema “Glow Your Skin, Grow Your Skin”.

“Bahan ini kami pilih karena saat ini dunia perawatan kulit sedang booming, banyak mata pencaharian baru di masa pandemi covid-19, lalu banyak juga bahan dari pembuat obat yang bisa membuat kulit lebih cerah dan hemat,” ujar Susanti. »

Dalam seminar tersebut, pihaknya menghadirkan sejumlah pembicara yang ahli di bidangnya, lanjut Susanti. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang kulit dan produk perawatan kulit untuk mengembangkan bisnis perawatan kulit.

“Dalam acara ini kita belajar tentang struktur kulit, karena setiap orang itu berbeda, bijak dalam memilih dan merawat kulit, termasuk pengembangan bisnis. Maka kita kuatkan semangat bisnis para apoteker agar bisa menghasilkan skin care yang aman dan terjangkau. , dan dasar-dasarnya sudah ada untuk menambah pekerjaan baru.” (ysp)

Editor: Yusuf

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *