Dalam seminggu, ratusan jurnalis telah mendaftar untuk meliput WWF 2024

Jakarta (JurnalPagi) – Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirjen IKP Kemenkominfo) Osman Kansong mengatakan ratusan jurnalis mendaftar dalam waktu seminggu untuk meliput World Water Forum (WWF) ke-10.

Saat dihubungi JurnalPagi, Othman mengatakan, Sejak data terakhir Jumat pagi (19/4), ratusan jurnalis sudah mendaftar.

Menurut Usman, mengingat datanya hanya empat hari setelah registrasi bagi media yang ingin meliput WWF ke-10 yang dibuka pada 16 April 2024, maka jumlahnya sangat besar.

Pendaftaran media World Water Forum 2024 dibuka hingga 11 Mei

Pendaftaran grup media yang ingin meliput acara internasional ini akan berlanjut hingga bulan depan, tepatnya 11 Mei 2024.

Pemerintah setidaknya menargetkan acara tersebut dapat menarik perhatian, seperti yang terjadi saat Forum Air Dunia ke-8 diadakan di Brasil pada tahun 2018.

Kami menggunakan WWF di Brazil sebagai benchmark karena kondisi di Indonesia dan Brazil kurang lebih sama. Saat itu, menurut catatan, sekitar 900 jurnalis meliput media. Kami menargetkan hal yang sama untuk WWF kali ini. kata Osman.

Indonesia Optimis WWF ke-10 akan membangun konsensus politik untuk mengatasi krisis.

Dengan diselenggarakannya WWF ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024, maka tujuan tersebut dapat tercapai.

Tidak hanya dimeriahkan oleh diskusi panel dan presentasi dari berbagai negara mengenai solusi air, namun kunjungan lapangan yang menarik juga ditawarkan untuk meliputnya.

Ia menambahkan: “Beberapa tempat akan dikunjungi, misalnya Danau Batur, Desa Jatiluwih, Museum Subak, Mangrove Tahora (Taman Hutan Raya). Ini sudah kami rencanakan baik untuk peserta maupun jurnalis agar mereka bisa belajar tentang politik. Lihat kebijakan air Indonesia sebagai baiklah, kata Osman.

Kementerian PUPR: Indonesia Siap Pimpin Transformasi Tata Kelola Air di WWF

Bagi jurnalis yang berminat meliput WWF ke-10, pemerintah Indonesia telah menyiapkan peraturan yang dapat dilihat langsung di situs resmi World Water Forum 2024.

Untuk mendaftar, media dapat mengunjungi worldwaterforum.org, kemudian mengisi informasi pribadi dan mengikuti petunjuk pendaftaran.

Setelah registrasi, media akan menerima email konfirmasi dan undangan resmi. Undangan panitia ini sangat penting terutama bagi media asing yang membutuhkannya sebagai syarat pengajuan visa.

Selain itu, Osman mengatakan Kementerian Komunikasi dan Informatika juga menyediakan berbagai informasi dan dokumentasi peristiwa di situs resminya, baik berupa infografis, foto, dan video, untuk memudahkan pekerjaan jurnalis dalam menyusun pemberitaan dari peristiwa ini.

Indonesia Presentasikan Draf Pernyataan Menteri WWF ke-10 di Bali

Kebangkitan Tradisi Lokal untuk Ciptakan Ketahanan Air

Redaktur : Siti Zulikha
Hak Cipta © JurnalPagi 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *