CEO YouTube memperingatkan OpenAI untuk tidak melatih kecerdasan buatan menggunakan videonya

JAKARTA (JurnalPagi) – CEO YouTube Neil Mohan memperingatkan OpenAI agar tidak menggunakan konten video platformnya untuk melatih model kecerdasan buatan karena jelas melanggar ketentuan penggunaan platform.

Menurut siaran tersebut Engadget Pada Jumat (4/5), pernyataan tersebut dikeluarkan sebagai respons terhadap CTO OpenAI Mira Moratti yang pada akhir Maret 2024 mengatakan ia tidak yakin apakah model AI Sora akan memungkinkan data diunggah ke platform seperti YouTube, Instagram, dan Facebook.book.

Dalam wawancara dengan Bloomberg Originals, Mohan mengatakan bahwa salah satu harapan pembuat konten saat mengunggah karya ke YouTube adalah bahwa persyaratan layanan dipatuhi.

“Itu tidak mengizinkan hal-hal seperti transkrip atau potongan video untuk diunduh, dan itu jelas merupakan pelanggaran terhadap persyaratan layanan kami,” kata Mohan. Aturan-aturan ini berlaku untuk konten platform kami.

Masalah model AI yang menggunakan karya manusia tanpa izin (atau kompensasi) bukanlah hal baru. Institusi seperti The New York Times dan Getty Images telah mengajukan tuntutan hukum terhadap pengembang AI.Kecerdasan buatan/AI) dengan seniman dan penulis.

Microsoft dan OpenAI menghadapi tuntutan hukum terhadap pembuatnya

OpenAI memperkenalkan Sora, kecerdasan buatan untuk mengubah teks menjadi video

Ketidakpastian dan kontroversi terus menyelimuti bagaimana OpenAI akan melatih Sora, bersama dengan ChatGPT dan DALL-E.

The Wall Street Journal baru-baru ini melaporkan bahwa perusahaan yang didirikan pada tahun 2015 ini berencana menggunakan transkrip video YouTube untuk mengajarkan GPT-5.

Sebagai pesaing OpenAI, Google tampaknya mengikuti lebih banyak aturan, setidaknya ketika menggunakan konten di YouTube, platformnya.

Model AI Gemini Google, kata Mohan, hanya menggunakan video tertentu, bergantung pada izin yang diberikan berdasarkan perjanjian lisensi dengan masing-masing pencipta.

YouTube Luncurkan Shorts Untuk Pelanggan Berbayar
OpenAI Ungkap Alat Baru yang Dapat Mensimulasikan Suara

Penerjemah: Livia Cristianti
Redaktur: Meriati
Hak Cipta © JurnalPagi 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *