7 bahan perawatan kulit yang aman digunakan bersama

Jakarta, CNNIndonesia

Ada beberapa bahan perawatan kulit yang aman digunakan bersamaan dan memiliki efek luar biasa pada kulit wajah.

isi perawatan kulit Ini umumnya mengandung berbagai bahan aktif. Semakin tinggi konsentrasi bahan aktif maka perawatan kulit tersebut dapat memberikan hasil yang maksimal.

Namun, tidak semua bahan aktif dapat digunakan secara bersamaan, apalagi jika penggunaannya tidak sesuai dengan kebutuhan kulit wajah. Jika digunakan sembarangan, efeknya bisa menyebabkan iritasi.

Apa bahan perawatan kulit aktif?

Bahan aktif dalam perawatan kulit diformulasikan secara khusus untuk mengatasi masalah kulit tertentu. Seperti kerusakan kulit wajah akibat sinar matahari, jerawat dan bekas luka, kulit kering, tanda penuaan, dll.

Bahan aktif ini bekerja secara terkonsentrasi dalam perawatan dan perbaikan masalah kulit untuk memperbaiki kondisinya.

Daftar bahan perawatan kulit aktif

Dikutip dari halaman Klinik Cleveland, Dokter kulit Wilma Bergfeld mencantumkan bahan aktif yang biasa digunakan dalam perawatan kulit, termasuk:

  • Aha
  • BHA
  • Retinol
  • Vitamin C
  • Asam hialuronat
  • Niasinamida (Vitamin B3)
  • Gliserin
  • asam salisilat
  • Asam glikolat dan banyak lainnya.

Semua zat aktif tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda dalam mengatasi masalah kulit wajah. Ada item yang bisa digunakan bersama, namun ada juga item yang hanya bisa digunakan sendiri.

Kandungan skin care yang aman digunakan bersama




Gambar. Bahan Perawatan Kulit Aman Digunakan Bersama (iStockphoto)

Di bawah ini adalah rangkuman kombinasi skin care dengan bahan aktif yang bisa digunakan bersamaan, dari berbagai sumber.

1. AHA dan BHA

AHA dan BHA adalah asam hidroksi yang dapat digunakan untuk semua jenis kulit. Kedua produk perawatan kulit ini dapat merawat kulit berjerawat, memperbaiki warna kulit yang tidak rata dan masalah kusam.

Campuran perawatan kulit ini bersifat pengelupasan dan digunakan sesekali untuk mencegah iritasi. Setelah menggunakan AHA BHA, kunci dengan ceramide atau asam hialuronat sebagai pelembab.

Konsentrasi AHA untuk wajah sebaiknya kurang dari 10%, sedangkan BHA minimal 0,5% dan tidak lebih dari 5%.

2. Vitamin C dan Vitamin E

Serum vitamin C dan E dapat digunakan bersamaan karena bekerja melawan radikal bebas pada kulit serta memperbaiki jaringan kulit yang rusak akibat sinar UV.

Vitamin C merupakan sumber antioksidan yang tinggi, sedangkan vitamin E dapat mengurangi peradangan, merangsang produksi kolagen, dan meningkatkan elastisitas.

Cara pemakaian, dianjurkan untuk mengoleskan serum vitamin C terlebih dahulu pada wajah yang bersih. Tunggu beberapa saat, lalu mulailah menggunakan serum atau pelembap vitamin E.

3. Vitamin C dan asam ferulat

Menurut Dr. Asisten Profesor Klinis Dermatologi di Rumah Sakit Yale New Haven. Menurut Robinson, ferulic acid atau asam ferulic efektif melawan radikal bebas.

Tidak hanya itu, ferulic acid dapat mencegah dan memperbaiki kerusakan kulit, juga memperpanjang efektivitas vitamin C.

Perpaduan antara vitamin C dan ferulic acid bermanfaat untuk menstabilkan antioksidan pada kulit agar tidak hilang ke udara.

4. Vitamin C, vitamin E dan asam ferulat

Ketiga bahan perawatan kulit ini bisa berlapis-lapis atau berlapis-lapis. Tujuannya untuk memaksimalkan perlindungan kulit wajah.

Manfaat vitamin C dan E adalah kulit mendapatkan beberapa antioksidan sehingga tidak mudah rusak akibat paparan sinar UV dan radikal bebas lainnya.

Sedangkan ferulic acid merupakan anti aging agent yang efektif mengurangi tanda-tanda penuaan pada kulit wajah.

5. Retinol dan asam hialuronat

Bahan perawatan kulit yang aman digunakan bersamaan atau berlapis adalah retinol dan asam hialuronat (hyaluronic acid). Tapi itu hanya bisa digunakan pada malam hari.

Asam hialuronat adalah humektan yang mengurangi penguapan air dari kulit dan pada saat yang sama memiliki efek menenangkan terhadap efek retinol yang mengiritasi.

Bahkan sehari setelah membersihkan wajah, Anda bisa menggunakan toner dan essence terlebih dahulu. Kemudian oleskan 1-2 tetes retinol dan tunggu sebentar lalu eksfoliasi asam hialuronat.

6. Niacinamide dan vitamin C

Niacinamide dan vitamin C harus digunakan dalam dua aplikasi terpisah untuk mencegah iritasi seperti kemerahan dan gatal.

Misalnya untuk perawatan kulit pagi hari, gunakan serum vitamin C, pelembap, dan tabir surya. Ini karena antioksidan vitamin C dapat melawan radikal bebas selama beraktivitas di luar ruangan.

Sedangkan untuk perawatan kulit malam hari, gunakan serum dan pelembap niacinamide untuk memperbaiki kerusakan kulit, mengurangi garis halus, dan mengatur produksi sebum.

7. Niacinamide dan asam hialuronat

Bahan perawatan kulit berikut yang aman digunakan bersamaan adalah niacinamide dan hyaluronic acid. Keduanya bahkan dipadukan dalam banyak produk perawatan kulit.

Kombinasi bahan aktif niacinamide dan asam hialuronat dapat membantu memperbaiki pori-pori kulit dan membuatnya tidak terlalu terlihat.

Selain itu, kedua bahan perawatan kulit ini efektif memperbaiki warna kulit untuk meratakannya, memperbaiki tekstur kulit yang rusak dan mengembalikan kelembapannya.

(avd/fef)



[Gambas:Video CNN]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *