Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika menilai inovasi penting untuk mempercepat transformasi digital

Jakarta (JurnalPagi) – Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nizar Patria menilai inovasi mempunyai arti penting dalam percepatan transformasi digital nasional.

“Inovasi menjadi kata kunci yang penting. Inovasi adalah darah kamiInovasi adalah darah kami. “Pengendalian frekuensi juga luar biasa, apalagi dengan digitalisasi,” kata Nezar dalam siaran persnya, Jumat.

Hal itu diungkapkannya pada Festival Inovasi Frekuensi dan Standardisasi (IFas Fest 2023) Tanpa Batas – Kebangkitan dan Pemulihan Masa Depan Pasca Pandemi di Jakarta Pusat, Kamis (19/10).

Menurut Nizar, dalam organisasi modern, inovasi menjadi kunci untuk beradaptasi terhadap perubahan dan bertahan.

Dalam kasus Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika, inovasi menjadi penting karena SDPPI merupakan satu-satunya direktorat yang menangani hal teknis.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Ari berharap pemuda memimpin inovasi

Bagi SDPPI, inovasi ini sangat penting. “Karena menurut saya hanya kantor kami yang menangani masalah teknis, masalah frekuensi, masalah transformasi,” jelasnya.

IFas-Fest yang dimulai pada tahun 2018 merupakan upaya mendorong inovasi, kata Direktur Jenderal SDPPI Ismail Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Tahun ini pada IFaS Fest VI, Administrasi Umum SDPPI mengusung tema Limitless, dimana setiap orang di lingkungan SDPPI berupaya untuk mengembangkan inovasi dan kemampuan tanpa batas.

“Kita akan berjuang bersama di lingkungan SDPPI hingga detail danMeningkatkan “Inovasi dan kemampuan kami tidak terbatas,” ujarnya

Ismail mengatakan, saat ini inovasi dan prestasi dapat diwujudkan dari pegawai yang bertugas di Marrakesh, Ternate, Gorontalo, Mataram, Pontianak dan berbagai pelosok Indonesia.

“Dalam beberapa tahun terakhir, satuan kerja ini menjadi cukup terhormat. Beliau mengatakan: Karena kami telah menghasilkan karya-karya yang bermanfaat dan mungkin nanti akan kami tampilkan beberapa karya inovatif rekan-rekan kami di ajang IFas-Fest ini.

IFas-Fest juga merupakan komitmen SDPPI dalam melaksanakan reformasi birokrasi. Acara ini merupakan partisipasi penuh dari seluruh karyawan.

“Berbagai penghargaan Terima kasih Tuhan “Kita mendapatkan pembelajaran dari proses membangun budaya pelaksanaan reformasi birokrasi yang dapat dirasakan langsung oleh SDPPI dan Kementerian Komunikasi dan Informatika,” tutupnya.

Dirjen IKP, Nilai Penetrasi Internet di Indonesia Meningkat

Techbros Raih Mitra Transformasi Digital Paling Inovatif di Jerman

Menkominfo: RI optimalkan pertumbuhan ekosistem digital

Koresponden: Fetor Rochman