Jakarta (JurnalPagi) – Bisnis UMKM perlengkapan ibadah di Universa Sajadah meraih omzet ratusan juta rupiah selama periode belanja Ramadan 2023 di aplikasi belanja online Tokopedia.
Universa Sajjad merupakan usaha yang menawarkan berbagai produk perlengkapan ibadah, salah satunya adalah Sajjad bermotif sederhana. Universa Sajjade didirikan oleh Renato Akbar pada tahun 2014.
Awalnya, dia adalah seorang pekerja kantoran di sebuah perusahaan minyak dan gas. Demi mendapatkan uang lebih, ia memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan membangun bisnis perlengkapan sholat Universa Sajjadeh.
GOTO membukukan peningkatan pendapatan kotor 14% di Q1 2023
“Jadi begitu pasar muslimah Begitu besar pada saat itu berkembang pesat dan tumbuh di awal tahun 2014, disitulah saya mencari peluang untuk produk yang belum pernah ada dan bagaimana kami mengemasnya agar unik dan untuk semua orang lebih menarik. kata Akbar pada konferensi pers Shopping Trends. Daring selama Ramadan hingga Lebaran 2023 di Satyabudi, Jakarta Selatan pada Selasa.
Selain itu, ia mengaku sebagai bentuk pengabdiannya kepada Tuhan, ia memilih untuk menjalankan bisnis perlengkapan ibadah.
Nama Universa Sajadah diambil dari kata semesta dengan harapan Universa Sajadah dapat menjadi brand perlengkapan ibadah yang dapat diakses oleh umat Islam dari berbagai kalangan di seluruh Indonesia.
Proses produksi perlengkapan sholat yang dijual oleh Universa Sajadah menggunakan penjahit lokal di Depok, Jawa Barat, sehingga usaha tersebut turut memberdayakan masyarakat sekitar.
Permadani yang dijual Universa Sajjadeh merupakan permadani dengan desain sederhana yang diakui Akbar dipilihnya karena terinspirasi dari pola yang sederhana. Hadits Yang mengatakan bahwa tikar tidak boleh memiliki pola agar penggunanya dapat lebih berkonsentrasi saat beribadah.
Karpet yang dijual karpet Universa memiliki harga yang berbeda-beda tergantung ukurannya. Produk Universa Sajjade berkisar dari Rp 249.000 hingga Rp 649.000. Selain sajadah, Universa Sajjad juga menawarkan produk lain seperti sarafon, muknas dan Quran untuk ibadah.
Kemenpar Bentuk Satgas Pengawasan CHSE Fasilitas Wisata Labuan Bajo
“Inisiatif hyperlocal” untuk komunikasi yang lebih baik antara penjual dan pembeli
Proses belanja di aplikasi Tokopedia selama bulan Ramadan hingga Lebaran
Koresponden: Farhan Arda Nograha
