BBN Airlines Indonesia: Memenuhi Permintaan Tinggi di Sektor Penerbangan
Jakarta (JurnalPagi) – BBN Airlines Indonesia, maskapai penerbangan yang baru-baru ini mendapatkan izin komersial, siap memenuhi permintaan tinggi dalam sektor penerbangan baik dalam negeri maupun internasional.
Awalnya, BBN Airlines Indonesia hanya memiliki dua pesawat. Namun, pada bulan ini mereka telah menambah empat pesawat Boeing sehingga jumlah armada mereka kini bertambah tiga kali lipat dibandingkan saat pertama kali masuk ke Indonesia.
“Sejak BBN Airlines Indonesia mendapatkan AOC (Air Operator Certificate) untuk layanan kargo, kami mendapatkan respon yang positif. Kami telah menerima banyak permintaan, salah satunya dari Kementerian Luar Negeri Indonesia untuk mengirimkan 20 ton material dan bahan baku guna mendukung rehabilitasi Bandara Internasional Port Vila di Vanuatu. Kedatangan empat pesawat baru ini merupakan bagian dari rencana kami untuk mendatangkan 40 pesawat hingga akhir tahun 2027 guna memenuhi kebutuhan penerbangan di Indonesia,” ujar Chairman BBN Airlines Indonesia, Martynas Grigas.
BBN Airlines Indonesia menggunakan pesawat Boeing tipe B737-800 BCF khusus untuk layanan kargo. Pada bulan ini, mereka telah mengakuisisi empat unit Boeing, termasuk satu unit B737-400SF dan tiga unit B737-800NG untuk meningkatkan layanan penumpang.
Keempat pesawat Boeing milik BBN Airlines langsung menjalani redelivery check di hanggar FL Technics Indonesia begitu tiba di Tanah Air agar dapat segera dioperasikan dan melayani beberapa rute domestik dan internasional.
Selain itu, BBN Airlines Indonesia juga menyediakan layanan kargo dan penumpang charter, ACMI (Aircraft, Crew, Maintenance, and Insurance), serta penerbangan reguler dengan rute domestik dan internasional.
Dalam upaya untuk terus meningkatkan layanan, BBN Airlines Indonesia berkomitmen untuk memperkuat armada mereka. Dalam beberapa tahun mendatang, mereka berencana untuk mendatangkan 40 pesawat guna memenuhi kebutuhan penerbangan di Indonesia.
Sumber: JurnalPagi
BBN Airlines Indonesia, sebuah maskapai penerbangan yang baru-baru ini mendapatkan izin komersial pada akhir Agustus, sedang bersiap untuk memenuhi permintaan tinggi di sektor penerbangan, baik domestik maupun internasional. Awalnya, BBN Airlines Indonesia hanya memiliki dua pesawat. Namun, pada bulan ini mereka menambah empat pesawat Boeing, sehingga jumlah armada mereka sekarang tiga kali lipat lebih banyak daripada sebelumnya.
Penerimaan positif terhadap BBN Airlines Indonesia terlihat sejak mereka mendapatkan AOC (Air Operator Certificate) untuk layanan kargo. Mereka menerima banyak permintaan, termasuk salah satunya dari Kementerian Luar Negeri Indonesia untuk mengirimkan 20 ton material dan bahan baku guna mendukung rehabilitasi Bandara Internasional Port Vila di Vanuatu. Kedatangan empat pesawat baru ini merupakan bagian dari rencana mereka untuk mendatangkan 40 pesawat hingga akhir tahun 2027 untuk memenuhi kebutuhan penerbangan di Indonesia.
BBN Airlines Indonesia menggunakan pesawat Boeing tipe B737-800 BCF secara khusus untuk layanan kargo. Pada bulan ini, mereka mengakuisisi empat unit Boeing, termasuk satu unit B737-400SF dan tiga unit B737-800NG, untuk meningkatkan layanan penumpang mereka.
Keempat pesawat Boeing milik BBN Airlines langsung menjalani redelivery check di hanggar FL Technics Indonesia begitu tiba di Tanah Air agar dapat segera dioperasikan untuk melayani beberapa rute domestik dan internasional.
BBN Airlines Indonesia menawarkan berbagai layanan, termasuk kargo dan penumpang charter, ACMI (Aircraft, Crew, Maintenance, and Insurance), serta penerbangan reguler dengan rute domestik dan internasional.
Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Natisha Andarningtyas sebagai pewarta dan Maria Rosari Dwi Putri sebagai editor. Artikel ini merupakan hak cipta JurnalPagi 2023.