Seiko Watch Corporation, perusahaan jam asal Jepang, telah meluncurkan produk terbarunya, yaitu Seiko Prospex-Indonesia Exclusive 2nd Edition. Peluncuran ini bertujuan untuk mendukung konservasi komodo dan habitatnya. Seiko bekerja sama dengan Komodo Survival Program (KSP), sebuah organisasi nirlaba yang fokus pada pelestarian populasi biawak komodo dan keanekaragaman hayati di habitat alaminya.
Dalam peluncuran produk ini, Seiko berkomitmen untuk menyumbangkan dua persen dari penjualan jam tangan tersebut untuk pelestarian biawak komodo dan Taman Nasional Komodo. Hal ini merupakan bentuk partisipasi Seiko dalam melestarikan warisan budaya Indonesia dan mendukung salah satu spesies kebanggaan Indonesia yang terancam punah.
Seiko Prospex Indonesia Exclusive 2nd Edition terinspirasi dari keindahan Taman Nasional Komodo, yang merupakan situs warisan dunia UNESCO. Koleksi ini dirancang khusus untuk para penggemar olahraga dan petualang di alam bebas. Melalui peluncuran edisi terbatas ini, Seiko ingin merayakan petualangan dan keajaiban alam Indonesia.
Jam tangan edisi terbatas ini menggabungkan kualitas unggulan jam Seiko dengan keunikan hewan eksotis asal Indonesia, yaitu komodo. Sebanyak 500 unit jam tangan edisi kedua ini dijual dengan kisaran harga Rp9,5 juta.
Dukungan Seiko melalui penjualan produk ini akan membantu Yayasan Komodo Survival Program dalam memantau aktivitas perkembangbiakan komodo dan melaksanakan program konservasi lainnya untuk menjaga kelestarian populasi dan habitat alami komodo.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi inisiatif dan kepedulian Seiko terhadap preservasi budaya Indonesia. Ia berharap peluncuran produk jam tangan ini dapat berdampak positif terhadap pelestarian budaya dan konservasi satwa liar, serta memotivasi masyarakat untuk ikut peduli terhadap warisan budaya bangsa.
Seiko Prospex-Indonesia Exclusive 2nd Edition diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi merek-merek lain untuk mengikuti langkah Seiko dalam mendukung konservasi lingkungan dan pelestarian warisan budaya. Dengan adanya inisiatif seperti ini, diharapkan posisi Indonesia sebagai tujuan wisata budaya dapat semakin meningkat.
Demikianlah informasi mengenai peluncuran Seiko Prospex-Indonesia Exclusive 2nd Edition yang mendukung konservasi komodo dan habitatnya di Indonesia. Seiko Watch Corporation berkomitmen untuk berpartisipasi dalam pelestarian warisan budaya Indonesia dan menjaga keberlanjutan keanekaragaman hayati.
Seiko Watch Corporation, perusahaan asal Jepang yang memproduksi jam, berupaya mendukung konservasi komodo dan habitatnya melalui peluncuran produk Seiko Prospex-Indonesia Exclusive 2nd Edition. Produk ini merupakan edisi terbatas yang terinspirasi oleh keindahan Taman Nasional Komodo, situs warisan dunia UNESCO.
Dalam peluncurannya, Seiko bekerjasama dengan Komodo Survival Program (KSP), sebuah organisasi nirlaba yang fokus pada pelestarian populasi biawak komodo dan kekayaan hayati lain di habitat alaminya. Hasil dari penjualan jam tangan ini akan disumbangkan dua persen untuk pelestarian biawak komodo dan Taman Nasional Komodo sebagai bentuk partisipasi dalam melestarikan spesies yang terancam punah.
Kevin Lie, Manager Seiko Indonesia, berharap penggemar jam tangan high-end di Indonesia dapat mengapresiasi kualitas produk Seiko sambil merayakan warisan budaya keanekaragaman hayati Indonesia yang luar biasa kaya. Seiko ingin menunjukkan dukungan perusahaan terhadap salah satu spesies kebanggaan Indonesia.
Seiko Prospex Indonesia Exclusive 2nd Edition memiliki desain dan detail yang terinspirasi dari komodo. Jam tangan ini ditujukan untuk para penggemar olahraga dan petualang di alam bebas. Dalam edisi terbatas ini, Seiko memadukan kualitas unggulan jam dengan keunikan hewan eksotis asal Indonesia, yaitu komodo.
Jam tangan edisi kedua ini mulai dijual dengan jumlah 500 unit di seluruh Indonesia dengan harga sekitar Rp9,5 juta. Melalui penjualan edisi terbatas ini, Seiko berharap dapat membantu Balai Taman Nasional Komodo dalam memantau aktivitas perkembangbiakan biawak komodo dan melaksanakan program konservasi lainnya untuk memastikan kelestarian populasi dan lingkungan habitat alami biawak komodo.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi inisiatif dan kepedulian Seiko terhadap preservasi budaya Indonesia. Ia berharap peluncuran produk jam tangan ini dapat berdampak positif terhadap pelestarian budaya dan konservasi satwa liar. Selain itu, Sandiaga juga berharap hal ini dapat memotivasi masyarakat untuk ikut peduli terhadap warisan budaya bangsa dan meningkatkan posisi Indonesia sebagai tujuan wisata budaya.
Seiko Watch Corporation berharap dengan inisiatif mereka ini dapat menginspirasi brand-brand lainnya untuk ikut serta dalam melestarikan warisan budaya Indonesia. Dengan adanya kolaborasi seperti ini, diharapkan konservasi komodo dan habitatnya dapat terus berlanjut, dan Indonesia dapat tetap menjadi tujuan wisata budaya yang menarik.