Roche Innovation Day mendukung transformasi kesehatan melalui inovasi laboratorium

Jakarta (JurnalPagi) – Roche Diagnostics Indonesia (Roche), sebagai salah satu penyedia alat kesehatan di Indonesia, menghadirkan acara bernama Roche Innovation Day (RID) yang akan mengadakan diskusi dengan tenaga medis untuk mempresentasikan inovasi teknologi tertentu dengan menyediakan laboratorium.

Langkah ini sejalan dengan visi transformasi kesehatan Indonesia yang juga memanfaatkan pengembangan sumber daya manusia hingga teknologi untuk memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat.

Kami percaya bahwa peningkatan kesadaran akan layanan kesehatan merupakan isu penting bagi masyarakat. Kami juga menyediakan wadah peningkatan kapasitas dan edukasi masyarakat melalui berbagai acara termasuk diskusi dan seminar serta memberikan solusi nyata untuk mendukung peningkatan sistem kesehatan. di Indonesia,” kata Manajer Divisi Diagnostik PT Roche Indonesia Ahmad Hasan saat ditemui di Jakarta, Sabtu.

Pada RID 2022, secara khusus topik pembahasannya adalah “Mengubah Manajemen Perawatan Pasien Melalui Inovasi”.

Roche Swiss Kembangkan Alat Deteksi Virus Monkeypox

Fokusnya adalah penguatan pemahaman tenaga medis tentang pelayanan kesehatan dasar (Perawatan kesehatan primer) mengingatkan pentingnya nilai diagnostik untuk pencegahan, diagnosis dan pengobatan pasien.

Selain itu, RID juga menawarkan berbagai solusi laboratorium untuk mendiagnosa penyakit dan memberikan manfaat yang tinggi dalam sistem kesehatan.

Salah satu teknologi laboratorium yang diperkenalkan adalah produk terbaru mereka bernama Cobas Pure.

Produk diagnostik terbaru Roche Indonesia, Cobas Pure, dipamerkan pada Roche Innovation Day di Raffles Hotel, Jakarta Selatan, Sabtu (10/12/2022). (JurnalPagi/Livia Kristianti)

Teknologi ini mampu menjalankan uji sampel tunggal untuk mendiagnosis beberapa penyakit secara bersamaan.

Mesin ini mampu menguji 50 sampel sekaligus untuk lebih dari 100 jenis pengujian, termasuk pengujian umum atau pemeriksaan medis (MCU).

Dengan fitur kalibrasi otomatis, Cobas Pure dapat mengkalibrasi dalam waktu yang lebih singkat, menghemat waktu dan biaya pelatihan hingga 105 jam setiap tahun.

Cobas Pure diklaim dapat menjadi solusi terintegrasi dengan menyediakan fitur otomatisasi yang cocok digunakan di laboratorium dengan ruang terbatas.

“Kami juga berharap Cobas Pure dapat memudahkan para profesional medis untuk fokus pada deteksi dini penyakit dan mencegah kematian akibat wabah,” kata Sara Babar, Head of Marketing Roche Diagnostics Indonesia.

Selain itu, Roche Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan sistem kesehatan di Indonesia melalui berbagai inisiatif dan solusi bagi masyarakat.

Pengobatan Kanker Berdasarkan Pemetaan Genom Tumor di Indonesia

La Roche-Posay Memperkenalkan Analisis Kulit Berjerawat Berbasis AI

Menjembatani Kesenjangan Layanan Kanker dengan Metode ECHO

Koresponden: Livia Cristianti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *