Polres Tangerang melakukan patroli ekstensif pada malam tahun baru

“Tentunya kegiatan patroli ini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan warga sekitar yang sedang merayakan hari raya tahun baru,” ujarnya.

Tangerang (JurnalPagi) – Polres Tangerang (Poleresta) Kota, Polda Banten melakukan patroli intensif pada malam tahun baru 2022 hingga 2023 atau tahun baru, Sabtu (31/12) malam.

“Ya malam ini kita adakan Operasi Lilin Maung 2022. Kita akan melakukan patroli bersama berskala besar untuk menjaga ketentraman malam tahun baru,” kata Kapolres Tangerang Kompol Paul Raden Romdon Natakusuma kepada JurnalPagi di Tangerang, Sabtu.

Menurutnya, dalam pelaksanaan patroli besar tersebut, pihaknya akan bekerja sama dengan jajaran TNI, Satpol PP dan instansi lainnya untuk menjaga keamanan kawasan dari ancaman yang tidak diinginkan pada malam tahun baru.

“Tentunya kegiatan patroli ini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan warga sekitar yang sedang merayakan hari raya tahun baru,” ujarnya.

Dikatakannya, patroli ekstensif ini lebih difokuskan untuk memantau aktivitas masyarakat setempat. Sebab, saat ini baik pemerintah daerah maupun kepolisian tidak mengizinkan kegiatan yang menimbulkan keramaian, termasuk arak-arakan dan pesta kembang api pada malam tahun baru.

Jika nantinya ada oknum yang melanggar ketentuan yang diterapkan, lanjut Romdon, pihaknya akan mengambil tindakan tegas.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Tangerang Kompel Kusasih menambahkan, sekitar 740 personel gabungan akan dikerahkan untuk pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 di wilayahnya.

“Kita terlibat dengan total 740 personel gabungan, tapi untuk personel polisi kita sendiri yang bekerja di posko, 160 personel ditambah 200 personel gabungan. Kemudian pengamanan tahun baru kita ada tambahan 350 personel gabungan.” Dia berkata.

Prioritas patroli besar ini dilakukan terutama di pusat-pusat keramaian seperti Citra Raya, Talaga Bestari, Mal, Alon Alon, kemudian di kawasan Pasar Komis dan di pintu masuk tol perbatasan kawasan.

Dia mengatakan: Pada saat yang sama, ada tiga titik fokus, termasuk Sitra Raya, Telaga Bastari, dan ini kami lakukan untuk memantau ibadah di Pasar Komis.

Kemudian, untuk mendukung operasi tersebut, pihaknya juga membuat enam posko terpadu yang akan ditempatkan di sekitar pusat kependudukan.

“Untuk tim Gegana kami siapkan dua tim, satu tim akan kami tempatkan di perkotaan seperti Citra Raya sebagai pusat kependudukan, dan akan melibatkan beberapa Polsk,” ujarnya.

Namun, dia mengimbau semua orang untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta membuat masyarakat merasa nyaman merayakan Natal dan Tahun Baru.

Koresponden: Azmi Siamsoul Ma’arif
Editor: Agus Setivan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *