Polisi mengeluarkan surat perintah DPO bagi pelaku penculikan bayi di Kandari

Kami menerbitkan daftar orang yang dicari sebagai pelaku kejahatan penculikan anak.

Kendari (JurnalPagi) – Polres Kendari Kota (Palesta), Polda Sultra merilis daftar pencarian orang (DPO) tersangka pelaku penculikan bayi berusia sembilan bulan di Kota Kendari dengan senjata tajam.

Kapolres Kendari, Coombes Paul Muhammad Aka Fitri Rahman, di Kendari, Jumat, mengatakan pihaknya mengeluarkan DPO karena tersangka penculik bayi bernama Muhammad Askeh belum ditemukan meski sudah dilakukan pencarian.

Dia berkata: “Pencarian telah dilakukan, tetapi tidak ada hasil. Kami telah menerbitkan daftar orang yang dicari sebagai pelaku kejahatan penculikan anak.”

Polres Kendari mengeluarkan DPO terhadap tersangka pelaku No: DPO/1/2023/Satreskrim tanggal 6 Januari 2023 atas nama Watmin alias Min alias Rambo.

Polisi telah menetapkan tersangka dan pencarian sedang dilakukan oleh tim Bowser 77 Bareskrim, Intel, Sempeta dan Polres Kendari.

Mantan Direktur Reserse Narkoba Polda Sultra itu mengimbau seluruh masyarakat untuk segera melaporkan orang yang mencurigakan ke Polsek atau Polsek terdekat jika melihat mereka.

Tersangka diketahui sebagai salah satu mantan narapidana kasus pencurian mobil. Dugaan DPO juga pernah terlibat dalam beberapa kasus hukum.

Sebelumnya, bayi yang merupakan anak ketiga dari pasangan Lasali dan Mardiana itu diculik oleh orang tak dikenal (OTK) di Desa Kendari Kadi, Kecamatan Kendari, Kota Kendari, pada Kamis (5/1), sekitar pukul 12.30 WITA. .

OTK menculik bayi dari ayahnya dengan menggunakan senjata tajam. Penculik menyerang ayah bayi tersebut, yang melukai tangan kirinya.

Polres Kendari yang menerima laporan tersebut langsung mengejar pelaku dan melakukan pencarian terhadap bayi tersebut hingga ditemukan sekitar pukul 23.00 WITA di kawasan Jalan Blvd, Kelurahan Kembu, Kota Kendari.

Kemudian bayi tersebut dibawa ke RS Bayankara Kandari untuk pemeriksaan kesehatan.

Kini bayi tersebut telah dikembalikan ke pelukan kedua orang tuanya. Sedangkan pelakunya masih dicari dan ditetapkan sebagai organisasi demokrasi.

Polisi menangkap pasangan yang mencuri bayi di Tambora
Korban Penculikan Anak Ditemukan Polisi di Kandari

Koresponden: Mohammad Harianto
Editor: Bodhisantoso Budiman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *