Jakarta (Antara) – Persib Bandung menyampaikan belasungkawa atas gempa yang terjadi di Cianjur pada Senin (21/11) dan menggelar doa bersama bagi para korban.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umeh Muchter dan Direktur PT PBB Teddy Tjahjono hadir dalam doa bersama yang digelar sesaat sebelum latihan di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa.
“Kami berdoa bersama sebagai ungkapan belasungkawa. Apa yang terjadi di sana (Sianjur) adalah sebuah tragedi. Kami semua berdoa agar para korban diterima oleh Tuhan SWT,” kata Umeh melalui situs resmi klub, Selasa.
Ketua BNPB: 268 Orang Meninggal Akibat Gempa Sianjur
Jenderal itu menyatakan penyesalan yang mendalam atas bencana alam yang menewaskan ratusan orang itu. Omoh berkata: Kami sangat sedih dengan tragedi ini.
Selain itu, Emu berharap para korban dan keluarga yang ditinggalkan bisa tabah menghadapi tragedi yang terjadi.
“Mereka, keluarga kita juga. Saya harap mereka diberi kesabaran dan keluarga korban diberi kesabaran, semoga lukanya cepat sembuh dan tidak ada lagi korban yang meninggal,” harap Umoh.
Janoor Terima Pemain Persikabo 1973 Dipanggil Timnas
Gempa bermagnitudo 5,6 melanda wilayah barat daya Sianjur pada Senin sekitar pukul 13.21 WIB, menewaskan sedikitnya 268 orang dan melukai ratusan lainnya, membutuhkan rawat inap.
Gempa yang berpusat di daratan itu juga merusak bahkan meruntuhkan sejumlah bangunan di Cianjur.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa dirasakan di Bandung Raya, Sukabumi, Garut, Jakarta, dan Tangerang. Namun gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Baca Juga: LIB: Bursa transfer Ligue 1 2022-2023 kedua dibuka Januari 2023.
Koresponden: Zahdiar Lais
Editor: Aditya Eko Sigit Vikasono
Hak Cipta © ANTARA 2022
