Jaipura (JurnalPagi) – Manajemen Persipura Jaipura mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang cepat tanggap dan menginstruksikan Menteri Olahraga, Pemuda, dan Olahraga (Manpura) Zinodine Amali untuk meminta PSSI melanjutkan pertandingan Liga 2 Indonesia.
Dalam siaran pers yang diterima JurnalPagi di Jayapura, Sabtu, Manajer Persipura Jaipura Jan Parmenas Mendenas mengatakan: “Kami mengapresiasi Presiden Jokowi yang cepat menanggapi laporan tersebut dan mengamanatkan Manpura untuk melanjutkan Liga 2.”
Menurut Mandanas, klub-klub yang hadir di Liga 2 akan menggelar pertemuan untuk meninjau lanjutan kompetisi Liga 2 dengan Manpura yang rencananya akan digelar pada Selasa (24/1).
Stadion Lucas Enembe lolos pengesahan laga Liga 2 Indonesia
Percipora kirimkan somasi ke PSSI
“Dan PT LIB telah mengirimkan undangan kepada kami untuk bertemu guna membahas kelanjutan Liga 2, sehingga kami berharap pertemuan ini dapat memenuhi harapan agar liga dapat berlanjut,” imbuhnya.
Terkait hal itu, kata dia, pihaknya berharap dalam pertemuan itu PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) bisa memberikan solusi terbaik bagi seluruh klub peserta Liga 2 Indonesia.
“PT LIB juga harus tegas dengan regulasi yang ditetapkan. Jika ada klub yang tidak mau melanjutkan, sudah pasti harus dibubarkan karena jika PT LIB tegas maka publik sepakbola Indonesia juga akan berpandangan positif terhadap PT LIB.” katanya lagi.
Ia menjelaskan, manajemen Persipura sendiri tidak memberikan hari libur kepada para pemainnya, bahkan tim berjuluk Mutiara Hitam itu sudah melakukan proses transfer dua pemain yakni Boaz Solusa dari PSS Sleman dan Israel Wamiau dari Persita Tangerang.
Pada akhirnya, Yan Parmenas berkata: Kami telah mengadakan pertemuan dengan para pemain dan ofisial tentang situasi saat ini dan para pemain ingin liga diakhiri.
Manpura Janji Cari Solusi Liga 2 dan Liga 3 yang Ditangguhkan
PSSI Sebut Progres Positif Liga 2 Usai Bertemu dengan Pemerintah
Pemberita: Ardiles L’Lolteri
