Pelatih PSMS sebut Kim Jin-Sung alami cedera bahu

Pelatih PSMS Medan Miftahudin Mukson mengumumkan bahwa gelandang andalan tim, Kim Jin-Sung, mengalami cedera bahu saat pertandingan melawan Sriwijaya FC dalam lanjutan Liga 2 Indonesia grup 1 di Stadion Teladan Medan pada Senin (23/10). Kim mengalami dislokasi bahu dan tidak dapat dipaksakan untuk bermain karena kondisinya yang tidak memungkinkan. Kehilangan Kim sangat dirasakan oleh tim PSMS Medan dalam pertandingan tersebut.

Pada pertandingan melawan Sriwijaya FC, Kim Jin-Sung terpaksa ditarik keluar lapangan pada menit ke-27 babak pertama karena cedera bahu dan digantikan oleh pemain lain. Pelatih Miftahudin Mukson berharap agar cedera Kim dapat sembuh dengan cepat sehingga ia dapat bermain dalam pertandingan selanjutnya.

Kehadiran Kim dalam tim sangat berpengaruh pada permainan PSMS Medan, terutama dalam sirkulasi bola di lini tengah. Setelah digantikan oleh Chakra Yudha, permainan PSMS Medan tidak lagi solid dan tidak sesuai dengan harapan. Pelatih Miftahudin mengakui bahwa pergantian ini tidak direncanakan dengan baik dan pemain pengganti tidak siap.

Meskipun banyak peluang tercipta dalam pertandingan tersebut, para pemain PSMS Medan belum mampu memaksimalkan peluang tersebut. Pelatih Miftahudin menyoroti usaha dari para pemain depan seperti Nico, Assanur Rijal, dan Rachmad Hidayat, namun pertahanan Sriwijaya FC yang rapat menjadi kendala bagi tim PSMS Medan.

Miftahudin juga menyebut bahwa pertandingan ini menjadi kesempatan baginya untuk mengevaluasi para pemain PSMS Medan. Hasil imbang ini akan menjadi pembelajaran bagi tim dan akan dievaluasi lebih lanjut. Miftahudin berharap tim dapat terus meningkatkan performa mereka untuk menghadapi putaran pertama Liga 2 dengan lebih baik.

Demikianlah kabar mengenai cedera yang dialami oleh Kim Jin-Sung dan dampaknya pada permainan PSMS Medan dalam pertandingan melawan Sriwijaya FC. Tim PSMS Medan akan terus berusaha memperbaiki performa mereka dan menjalani evaluasi untuk mengejar kemenangan pada putaran pertama Liga 2.
Pelatih PSMS Medan, Miftahudin Mukson, mengungkapkan bahwa gelandang andalan mereka, Kim Jin-Sung, mengalami cedera bahu dalam pertandingan melawan Sriwijaya FC pada laga lanjutan Liga 2 Indonesia grup 1 di Stadion Teladan Medan. Kim mengalami dislokasi pada bahunya dan tidak bisa melanjutkan pertandingan. Kehilangan Kim di lapangan sangat berdampak pada permainan PSMS Medan.

Pada pertandingan tersebut, PSMS Medan berhasil bermain imbang 2-2 dengan Sriwijaya FC. Kim Jin-Sung terpaksa ditarik keluar lapangan pada menit ke-27 babak pertama dan digantikan oleh pemain lain. Miftahudin Mukson menyatakan bahwa dengan kondisi Kim yang cedera, mereka tidak bisa memaksakan untuk terus bermain. Mereka berharap cedera Kim cepat sembuh agar bisa diturunkan pada laga selanjutnya.

Kehilangan Kim membuat sirkulasi bola di lini tengah PSMS Medan menjadi tidak lancar. Penggantinya, Chakra Yudha, dinilai tidak mampu membuat barisan tengah PSMS tetap solid. Hal ini berdampak pada permainan PSMS yang tidak sesuai dengan harapan. Miftahudin menjelaskan bahwa pergantian pemain yang mendadak dan kurangnya kesiapan pemain pengganti juga mempengaruhi permainan tim.

Meskipun banyak peluang tercipta dalam pertandingan tersebut, PSMS Medan belum mampu memaksimalkan peluang tersebut. Pelatih Miftahudin menyebut bahwa pemain depan mereka, seperti Nico, Assanur Rijal, dan Rachmad Hidayat, sudah berusaha keras, namun pertahanan Sriwijaya FC sangat rapat.

Miftahudin juga mengatakan bahwa pertandingan tersebut akan menjadi evaluasi bagi para pemain PSMS Medan. Hasil imbang ini menjadi pembelajaran bagi mereka dan akan dievaluasi lebih lanjut. Mereka berharap dapat memperbaiki kekurangan dalam pertandingan selanjutnya.

PSMS Medan masih optimis untuk menutup putaran pertama Liga 2 dengan kemenangan. Mereka akan terus bekerja keras dan menghadapi setiap pertandingan dengan semangat tinggi. Hasil imbang ini akan memotivasi mereka untuk lebih baik di pertandingan berikutnya.

Artikel ini disusun oleh Juraidi dan diedit oleh Teguh Handoko. Hak cipta dilindungi oleh JurnalPagi 2023.