Pekerjaan yang tidak sesuai harapan bukan berarti jalan buntu itu sukses

Jakarta (JurnalPagi) – Psikolog klinis dewasa Tiara Pospita, M.Psi., pendapat psikolog bahwa seseorang yang tidak bisa tampil sesuai harapan bukan berarti menjadi jalan buntu untuk meraih kesuksesan.

Lima Tips Perekrutan Anti Hantu untuk Pemberi Kerja dan Pencari Kerja

“Pada kenyataannya, tidak semua orang bisa bekerja atau memilih jurusan (kuliah) apa yang diharapkan, itu benar, dan bukan berarti kesuksesan adalah jalan buntu bagi siapa pun,” kata psikolog lulusan Universitas Indonesia itu kepada JurnalPagi. Adalah. Telepon, Senin

Dalam beberapa kasus, seseorang mungkin berpengalaman dalam apa yang mereka lakukan saat ini, tetapi pekerjaan itu mungkin tidak sesuai dengan minat mereka.

Tiara berkata: “Karena passion berhubungan dengan motivasi, sulit bagi seseorang untuk bertahan lama di bidang atau perusahaan yang tidak sesuai dengan minatnya.”

Menurut Tiara, jika seseorang merasa pekerjaannya saat ini tidak sesuai dengan minatnya, masalah ini dapat diselesaikan dengan memikirkan apakah mereka benar-benar membutuhkan dan ingin mempelajari bidang pekerjaan yang baru dan menarik.

Tips Menghindari Peluang Kerja Palsu

Ketertarikan pada bidang baru ini dapat dijadikan sebagai motivasi untuk meraih kesuksesan. Meski harus kembali ke tahap belajar dari awal, Tiara yakin kesuksesan bisa diraih oleh orang tersebut.

Ia berkata: Ketika ada kebutuhan dan keinginan untuk mempelajari mata pelajaran atau bidang pekerjaan tertentu, itu bisa berhasil, jadi itu tergantung bagaimana seseorang menghadapi kebutuhan itu, keputusan yang dia buat dan bagaimana hidup di masa depan. tiara

Belajar dari kasus ini, Tiara mengingatkan pentingnya melakukan tes minat dan bakat sebelum benar-benar terjun ke dunia kerja. Bahkan, disarankan untuk melakukan tes ini sejak usia muda sesegera mungkin.

“Supaya nanti kalau kerja tidak perlu Meraih Atau mereka tidak membutuhkannya berkelahi “Untuk dapat mengembangkan potensinya dibandingkan dengan seseorang yang mempelajarinya dari nol atau mungkin sesuatu yang tidak sesuai dengan minatnya.”

Namun, dia mengingatkan, seseorang yang memiliki bakat pun belum tentu bisa langsung menjadi ahli di bidangnya.Pengalaman dan keahlian) jika bakat tersebut tidak dilatih dan dikembangkan secara optimal.

Keahlian dapat dibentuk melalui proses pembelajaran, baik melalui pelatihan formal maupun informal seperti pelatihan atau kursus, serta pengalaman terkait dalam bidang tertentu.

“Sesuatu yang melalui pendidikan atau sekolah atau Kursus Pendidikan Atau pelatihan di luar pendidikan formal sebenarnya bisa melatih keahlian kita. Seiring dengan pengalaman kita dalam bidang pekerjaan atau kehidupan sehari-hari.

Cara Cepat Fokus Saat Bekerja Jika Terganggu?

Psikolog Ungkap Pentingnya Percaya Diri Saat Wawancara Kerja

Gunakan Health Trinity untuk kehidupan kerja yang seimbang

Koresponden: Rizka Kharonisa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *