PeduliLindungi akan segera menjadi aplikasi One Healthy

Konversi aplikasi menyimpan hampir semua data di setiap catatan medis pengguna, tidak hanya terkait dengan COVID-19, tetapi juga catatan medis untuk penyakit lain.

Jakarta (JurnalPagi) – Kepala Kantor Transformasi Digital Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Setiaji mengatakan aplikasi PeduliLindungi akan segera menjadi Satu Sehat Mobile yang rencananya akan diluncurkan pada 28 Februari mendatang.

“Kami transisi dari PeduliLindungi ke Satu Sehat. Kami akan launching…mudah-mudahan akhir 28 Februari menjadi Satu Sehat Mobile,” kata Satyaji saat ditemui media di Jakarta, Kamis. Ayo launching.”

Konversi aplikasi menyimpan hampir semua data di setiap catatan medis pengguna, tidak hanya terkait dengan COVID-19, tetapi juga catatan medis untuk penyakit lain. Rekam medis dalam aplikasi Satu Sehat akan mencakup berbagai catatan vaksinasi, hasil pemeriksaan laboratorium dan database Pertumbuhan jangka pendek.

“Wanita bisa mengakses vaksin, vaksin anak. Itu kelebihannya ya, ketika anaknya mau ke luar negeri, sekolah, misalnya (ditanya) masih ada (vaksin) polio. Program sehat.” kata Satyaji.

Wamenkes: Pedulilindungi menjadi program SatuHealth

Mengingat manfaat yang luas tersebut, Satyaji meminta masyarakat untuk tidak menghapus (Copot pemasangan) program PeduliLindungi. Dia mengatakan kementerian juga menyiapkan aplikasi Satu Sehat untuk terhubung dengan perangkat tersebut dapat dipakai yang memungkinkan fitur pengumpulan poin yang dapat ditukar dengan vitamin dan lainnya.

Dari sisi keamanan data, Satyaji memastikan kementerian menyiapkan program menjadi One Healthy yang lolos penilaian Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Selain itu, kementerian juga berupaya agar program One Healthy sesuai dengan standar manajemen keamanan informasi ISO 27001.

Ia mengatakan, “Persiapan sudah kita lakukan seperti evaluasi BSSN, melewati tahapan evaluasi yang dimulai dengan tata kelola dan sebagainya.

Kementerian Kesehatan membuka platform Sato Sehat pada Juli tahun lalu. Platform tersebut mengintegrasikan data layanan dari berbagai pusat layanan kesehatan di Indonesia, antara lain klinik, puskesmas, dan apotek.

Kemenkes: Fitur Janji Dokter Masuk Pengembangan PeduliLindungi.

PeduliLindungi Raih Penghargaan Indonesia Brand Association 2022

Kemenkes Permudah Akses PeduliLindungi Melalui Mobile Browser

Koresponden: Rizka Kharonisa
Editor: Natisha Andarningtias

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *