Jakarta (JurnalPagi) – Pakar kesehatan yang juga Direktur Program Pascasarjana Universitas Yarsi, Profesor Tjandra Yoga Aditama mengatakan, porsi makan yang seimbang dapat menjaga tubuh tetap sehat dan bugar selama Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
“Dalam menjalani masa berbahagia di Idul Fitri kali ini, tentunya kita harus selalu menjaga kesehatan,” ujarnya di Jakarta, Minggu.
Salah satu hal yang harus dihindari saat lebaran adalah konsumsi makanan yang tidak baik bagi tubuh secara berlebihan.
Dia berkata: “Jangan balas dendam karena makan berlebihan pada hari Idul Fitri dan hari-hari setelahnya. Ingat, apapun yang berlebihan itu tidak baik.
Salah satu pedoman makan makanan seimbang adalah setengah piring penuh sayur dan buah, seperempat piring penuh nasi atau sejenisnya, bisa jagung, gandum, dll, seperempat piring penuh. . dengan protein
Dia berkata: “Juga, berhati-hatilah saat mengonsumsi makanan pedas, pedas, atau berlemak berlebihan.”
Bagi yang berwisata, Tjandra mengimbau masyarakat mengantisipasi tempat wisata dan pusat perbelanjaan yang akan ramai pengunjung.
Patlao, Menu Wajib Idul Fitri Bagi Orang Bugis di Kalimantan Barat
Poin yang dia buat adalah memilih waktu di luar kunjungan puncak.
“Meskipun sekarang relatif bebas untuk pulang, kami tetap melakukan aktivitas secukupnya. Jangan terlalu lelah, terutama jika Anda membawa anak-anak,” katanya.
Selain itu, waktu tidur harus dijaga dengan baik, misalnya jangan begadang terlalu lama karena sudah lama tidak bertemu teman dan kerabat.
“Kita tahu angka COVID-19 sedikit meningkat, tidak hanya di atas 1.000 tapi pada 21 April 2023 bahkan ada lebih dari 2.000 per hari,” ujarnya.
Hati-hati dengan tambahan gula, garam, dan lemak saat menyantap menu Lebaran
Menurut Tjandra, sementara kita menunggu analisis ilmiah atas peningkatan kasus tersebut, kelompok rentan seperti lansia dan komorbid perlu diwaspadai.
Upaya pencegahan penularan infeksi COVID-19 dapat dilakukan dengan menggunakan masker di ruangan tertutup.
Dikatakannya, jika ada yang mengeluh sakit, sebaiknya konsultasikan ke petugas kesehatan.
Ia mencontohkan: Mereka yang memiliki penyakit kronis dan harus rutin minum obat, jangan lupa minum obat sesuai aturan.
Dikatakannya, jika ada keluhan kesehatan di kampung halamannya, segera konsultasikan ke petugas kesehatan terdekat.
Dia berkata: ingat penumpang harus bolak-balik, bukan tidak mungkin sesak dan lelah, yang membutuhkan fisik yang baik.
Warga Goruntalo Mulai Masak Menu Tradisional Ketupat Lebaran
Toko Surabi Dorn, Masakan Tradisional Menggunakan Arang
Karamat Food Street masih dipadati pengunjung jelang H-2 Lebaran
Koresponden: Andy Firdos
Editor: M. Hari Atmoko