Menkominfo mengajak Generasi Z untuk berpartisipasi aktif dalam pemilu 2024

JAKARTA (JurnalPagi) – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi mengajak generasi muda, khususnya generasi Z yang merupakan pemilih pemula pada Pemilu 2024, untuk berpartisipasi aktif.

Menurutnya, mengingat generasi inilah yang menentukan masa depan bangsa, maka kehadiran pemilih pertama sangatlah penting.

“Pada dasarnya nasib negara ini, nasib masa depan bangsa ini ada di tangan generasi muda,” kata Bodhi, Jumat di Jakarta. Generasi muda harus berpartisipasi (pada pemilu 2024) untuk menyampaikan keinginan politiknya.

Ia mengatakan, atas nama Kementerian Komunikasi dan Informatika, pihaknya terus mengajak generasi muda untuk aktif menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang melalui kegiatan literasi digital.

Kementerian Kominfo Fokus Edukasi Pemilih Baru Pahami Pemilu Damai

Literasi Digital menjadi topik Pemilu Damai 2024 yang merupakan bagian dari kampanye komunikasi untuk memastikan perhelatan Partai Demokrat dapat terselenggara pada 14 Februari 2024.

Sebelumnya, Literasi Digital juga diperkenalkan kepada Generasi Z sebagai pemilih pemula pada Juli 2023 oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. Saat itu, topik yang dibawakan adalah bagaimana generasi muda harus bijak dalam menyikapi konten di media sosial yang mengandung konten politik.

Pemilih baru diajarkan untuk tidak menjadi korban konten-konten yang bertujuan memecah belah bangsa atau mengandung ujaran kebencian.

Literasi digital dengan konten tersebut dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informatika agar polarisasi masyarakat akibat pemilu 2019 tidak terulang kembali.

Untuk mensukseskan kampanye pemilu damai 2024, Kementerian Komunikasi dan Informatika juga telah menyiapkan beberapa strategi. Misalnya, melalui Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Kementerian Komunikasi dan Informatika mengajarkan pentingnya imparsialitas untuk menjamin pemilu damai pada tahun 2024.

Kemudian, Kementerian Komunikasi dan Informatika juga menggandeng platform digital seperti Meta, Google, dan Tik Tok untuk menangani hoaks terkait pemilu 2024.

Komunikasi melalui media sosial juga digencarkan dengan menyoroti pentingnya pemilu damai yang dimiliki Kementerian Komunikasi dan Informatika agar generasi digital masa kini bisa lebih memahami pentingnya partisipasi aktif dalam pemilu.

Harapkan partisipasi aktif pemilih muda pada pemilu 2024

KPI menghimbau pemilih pemula untuk bijak dalam mengonsumsi media

Memenangkan Hati Pemilih Muda di Pemilu 2024