Manfaat untuk kulit dan segala jenis produk

Jakarta

Asam salisilat disebut juga asam salisilat. Bahan ini sering digunakan dalam produk kecantikan atau perawatan kulit.

Simak artikel ini untuk mengetahui apa itu asam salisilat, beserta manfaatnya untuk kulit dan berbagai produknya.

Apa itu asam salisilat?

Dalam Kamus Sains (2014) yang disusun Wahyu Untara, salisilat berasal dari kata salic yang berarti pohon willow atau sejenis pohon willow.

Periklanan

Gulir untuk melanjutkan konten

Bagian kulit pohon willow ini mengandung zat yang disebut salisin. Salisin ini kemudian diubah menjadi asam salisilat atau asam salisilat.

Menurut QJM: An International Journal of Medicine, Volume 94, Number 8, Agustus 2001, asam salisilat mengandung sifat anti inflamasi yang sering digunakan untuk membuat asam asetilsalisilat atau aspirin.

Meski pertama kali ditemukan dari kulit pohon willow, asam salisilat dan zat salisilat lainnya juga dapat ditemukan secara alami pada buah dan sayuran. Namun kini asam salisilat juga bisa dibuat secara sintetis dengan bahan kimia.

Asam salisilat memiliki banyak manfaat salah satunya dalam dunia kecantikan yaitu dapat mengatasi jerawat dan mengangkat sel kulit mati. Banyak produk kecantikan yang menggunakan kombinasi ini.

Manfaat asam salisilat untuk kulit

Di bawah ini beberapa manfaat asam salisilat untuk kulit, khususnya untuk wajah dan kulit kepala:

1. Menghilangkan jerawat dan komedo

Menurut Healthline, asam salisilat bermanfaat menghilangkan jerawat atau komedo di wajah.

Jerawat, komedo hitam, dan komedo putih muncul ketika pori-pori kulit tersumbat oleh sebum atau sel kulit mati. Asam salisilat membantu membuka pori-pori yang tersumbat.

2. Menghilangkan sel kulit mati

Sel kulit mati tidak hanya menyumbat pori-pori, tapi juga menyebabkan kulit kering dan kusam.

Asam salisilat dapat membantu mengangkat sel kulit mati sehingga dapat segera diregenerasi dengan sel kulit baru. Dengan cara ini, kulit tampak lebih cerah, lembut, sehat, dan mencegah penuaan dini.

3. Mengurangi kadar minyak berlebih

Masalah kulit wajah lainnya adalah minyak berlebih. Minyak ini berpotensi menyumbat pori-pori.

Menurut rawls.in, pembersih wajah yang mengandung asam salisilat membantu mengontrol produksi minyak dengan membuka pori-pori yang tersumbat dan menghilangkan sebum berlebih.

4. Mengurangi peradangan

Asam salisilat mengandung sifat anti inflamasi sehingga mampu mengurangi peradangan kulit. Peradangan ini mungkin ditandai dengan nyeri pada wajah, bengkak, kemerahan, dan munculnya nanah.

5. Pengobatan masalah kulit kepala

Tak hanya kulit wajah, asam salisilat juga bermanfaat untuk mengatasi masalah kulit kepala. Masalah kulit kepala yang umum termasuk ketombe, gatal dan pengelupasan.

Sampo biasanya mengandung asam salisilat yang menghilangkan ketombe sekaligus melembabkan kulit kepala kering.

Semua jenis produk asam salisilat di toko

Dilansir dari laman Verywell health, berikut berbagai produk yang mengandung asam salisilat.

1. Pembersih wajah dan sabun

Asam salisilat biasanya menjadi salah satu bahan dalam sabun atau pembersih wajah untuk menghilangkan jerawat dan mengontrol minyak berlebih. Kandungan asam salisilat sekitar 2%.

2. Lotion, krim dan salep

Asam salisilat bisa digunakan selain untuk kulit wajah. Masalah kulit di tangan juga bisa diatasi dengan asam salisilat. Beberapa produk untuk ini adalah lotion, krim, dan salep dengan kadar asam salisilat 2% hingga 3%.

3. Cairan, gel, plester, atau perban

Asam salisilat juga dijual dalam bentuk lain seperti cair, gel, plester dan perban. Dapat digunakan untuk mengobati kutil, jagung, kapalan.

Untuk masalah ini kandungan asam salisilatnya bisa lebih tinggi hingga mencapai 40%.

Namun, hindari penggunaan produk yang kaya asam salisilat pada wajah, area genital atau anus. Bicaralah dengan dokter Anda terlebih dahulu.

4. Sampo

Sampo juga mengandung sekitar 2% asam salisilat. Dapat mengobati dermatitis seboroik, ketombe, atau psoriasis kulit kepala.

5. Eksfoliasi dengan asam salisilat

Pengelupasan asam salisilat menggunakan campuran asam salisilat yang lebih kuat, sekitar 20 hingga 30 persen. Biasanya dilakukan untuk eksfoliasi kulit wajah hingga mengatasi masalah jerawat dan pigmentasi.

6. Toner

Toner adalah cairan yang biasanya mengandung sekitar 2% asam salisilat. Kegunaannya adalah dengan mengoleskan pada kulit setelah dibersihkan. Khasiatnya antara lain mengatasi jerawat dan komedo di wajah.

Nah, mulai dari pengertian, manfaat, dan berbagai jenis produk yang mengandung asam salisilat dalam kadar tertentu, kita sudah mengetahui apa itu asam salisilat.

Menonton video”Bukan Sekedar Apotek, Ini Wajah Baru Kimia Farm
[Gambas:Video 20detik]
(bai/inf)