Ketum PSSI soroti pengembangan bakat demi majukan sepak bola Indonesia

Badung (JurnalPagi) – Presiden PSSI Mohammad Iriwan mengatakan pencarian bakat harus diperkuat dalam Peraturan Presiden (Inpress) versi baru tentang Percepatan Pembangunan Nasional karena kemajuan sepakbola di tanah air bergantung pada kualitas pemain.

Oleh karena itu, upaya meninjau Inpres No. 3 Tahun 2019 yang saat ini sedang disusun Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama kementerian/lembaga lain, dan PSSI, harus difokuskan pada isu pencarian bakat ini.

“Dalam arahan presiden ada beberapa poin, pertama, talent acquisition. Bakat kita, teman-teman, sangat banyak. Insya Allah 5 sampai 10 tahun ke depan saya yakin dengan manajemen baru (PSSI) sepak bola kita akan lebih baik, karena pasti ada trend.” Disapa Ivan Boule saat Diskusi kelompok fokus (FGD) Penyempurnaan Perpres Nomor 3 Tahun 2019 di Nusa Dua, Badung, Jumat malam (10/2).

Ia mencontohkan saat ini ada beberapa pemain muda Indonesia yang pernah berlatih di luar negeri, salah satunya kapten timnas Indonesia U-16, Iqbal Guijange, dan pemain Eriko Solastiano. Keduanya saat ini sedang berlatih di Hungaria bersama Puskas Akademia FC.

“Nanti saya yakin, dalam lima tahun ke depan Indonesia akan kembali menjadi macan Asia sesuai harapan masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Ia juga menilai, kurikulum, kepelatihan, dan penambahan SDM sepak bola juga perlu mendapat perhatian.

Pelatih, pejabat turnamen, pelatih dan Tuan rumah Kata Ivan Boleh (cocok petugas keamanan, red.).

Terakhir, ia juga mengusulkan perlunya menyusun indeks perkembangan sepakbola yang akan menjadi acuan untuk mengukur kemajuan sepakbola nasional.

Dia berkata: “Saran, saya pikir kita sedang memikirkan indeks perkembangan sepakbola, yang harus diperiksa oleh para ahli dan akademisi.”

Kemenpora dan PSSI menggelar FGD penyempurnaan arahan presiden. 3 2019 di Nusa Dua, Bali, pada 10-12 Februari. FGD tersebut merupakan acara terbaru setelah acara serupa digelar di Palembang, Sumsel, dan Jakarta pada akhir Januari dan awal Februari tahun ini.

Kegiatan digelar dengan dihadiri oleh Pengurus Pusat PSSI, Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI dan pemilik klub, dengan narasumber FGD antara lain pengurus PSSI, pengurus Kamunpura, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Koordinator Bidang Pengembangan Masyarakat dan Kebudayaan (Kemenko PMK) , Kementerian. Sekretariat Negara, Sekretariat Kabinet, dan Kementerian BUMN.

Pemberita: Jenta Tenri Mawangi
Editor: Eka Arifa Rosqiati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *