JAKARTA (JurnalPagi) – Pebulu tangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung sempat berhadapan dengan pebulutangkis Korea Selatan Kim Ga-yeon di babak 16 besar Spanish Masters 2023, Kamis malam waktu Madrid.
Berkat kesabarannya, Gregoria melaju ke perempat final dengan kemenangan 12-21, 21-14, 23-21 dalam waktu 57 menit.
“Di gim ketiga saya mencoba untuk tidak terlalu bersemangat tentang poin besar karena saya takut melakukan kesalahan sendiri, jadi saya harus bermain. Aman. “Untungnya, saya mendapat poin dari kesalahan lawan dan saya bisa memanfaatkannya untuk menang,” kata Gregoria dalam pesan resmi PP PBSI di Jakarta, Jumat.
Memasuki hari ketiga BWF Super 300, permainan Gregoria kini semakin matang dan solid, berbekal pengalaman dua turnamen Eropa sebelumnya, All England dan Swiss Open.
Gregoria bertekad tampil maksimal demi mencapai targetnya di final Swiss Open
Gregoria tidak lagi kehilangan fokus dengan mudah saat berhadapan dengan lawan yang bermain keras dan mampu melakukan counter-press meski pada awalnya berada dalam posisi yang kurang menguntungkan.
Misalnya melawan Kim, ia kalah di game pertama, lalu melakukan serangan balik di game ketiga, namun Grigoria mampu bangkit dan percaya diri.
Atlet asal Venugiri ini mengatakan: Pada game pertama saya merasa tidak bermain seperti yang diharapkan, tetapi pada game kedua saya mampu menang, dan pada game ketiga, meski tertinggal, saya mengubah keadaan. , Jawa Tengah.
Keberhasilan Gregoria dalam mengatur tempo permainan dan mengontrol tembakannya membuatnya mencatatkan kemenangan kelimanya atas Kim, serta semua kemenangan di semua pertemuan mereka.
“Secara keseluruhan, saya menemukan permainan hari ini menegangkan. Lawan sebenarnya mengeksekusi strategi yang tepat dengan berani menyerang lebih dulu dan membatasi serangan saya,” tambah Gregoria.
Indonesia Tanpa Gelar di Swiss Open 2023 Usai Grigoria Tersingkir
Koresponden: Roy Rosa Bakhtiar
Editor: Teguh Handoko