Sebab, Saimima merasa kian termotivasi untuk bisa bermain seperti para pemain yang berlaga di Piala Dunia, apalagi dirinya saat ini sedang pemulihan cedera.
“Karena bisa melihat para pemain timnas luar bermain dan menjadi motivasi tersendiri buat saya untuk bisa saya terapkan juga di lapangan nantinya,” kata Saimima, melalui laman resmi klub, Senin.
Pemain kelahiran Tulehu, Maluku, itu usai menjalani operasi karena cedera yang dialaminya saat memulai latihan persiapan Liga 1 musim ini, dan saat ini masih proses pemulihan.
Sejauh ini, Saimima menjalani masa penguatan otot dari ruang kebugaran atau gym bersama tim fisioterapis skuad Serdadu Tridatu dan diperkirakan 1-2 bulan lagi bisa kembali merumput ke lapangan hijau bersama rekan-rekannya.
Sementara itu, hingga pelaksanaan Piala Dunia 2022 Qatar dimulai, kompetisi domestik di Liga Indonesia masih belum bergulir kembali pasca-Tragedi Kanjuruhan awal Oktober lalu.
Di sisi lain, Saimima juga berharap kompetisi Liga 1 2022/2023 bisa segera bergulir kembali setelah cukup lama mandek imbas dari Tragedi Kanjuruhan pada awal Oktober lalu.
Bahkan, pemilik nomor punggung 17 itu berharap Liga 1 bisa kembali terlaksana di tengah euforia gegap gempita pelaksanaan Piala Dunia 2022 Qatar.
“Semoga Liga 1 secepatnya bisa berjalan agar ada hiburan untuk masyarakat Indonesia. Tentu kita perlu berdoa bersama agar kompetisi Liga 1 ini bisa terlaksana,” harap Saimima.
Pada musim 2021/2022 lalu, Sidik Saimima tampil sebanyak 16 laga membantu Bali United baik sebagai pemain inti maupun dari bangku cadangan.
Paruh kedua musim lalu menjadi momentum Sidik Saimima lebih banyak mengisi lini tengah Serdadu Tridatu.
Berkat konsistensinya membantu lini tengah, Sidik Saimima menjadi salah satu aktor yang turut membantu Bali United mempertahankan gelar juara Liga 1 dua musim beruntun.
Artikel terkait : Penyerang sayap Bali United Irfan Jaya jagokan Portugal karena CR7
Artikel terkait : Bali United Cafe gelar nonton bareng Piala Dunia 2022
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2022
