Bank Maamalat meluncurkan kemampuan untuk membuka rekening online

Kehadiran fitur ini menunjukkan kelayakan layanan digital Maamal Bank. Sebagai bank syariah murni pertama di Indonesia, kami ingin menunjukkan bahwa bank syariah tidak kalah dengan bank konvensional.

Jakarta (JurnalPagi) – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk meluncurkan fitur pembukaan rekening secara online on line Atas nama pelanggan digital sepanjang waktu di aplikasi mobile banking Maalamat Digital Islamic Network (DIN).

Pada peluncurannya di Menara Momalat, Jakarta, masyarakat dapat membuka rekening baru melalui Chief Executive Officer Bank Maamalat Achmed K Permana. ponsel pintar Tidak perlu pergi ke cabang lagi.

Ia melanjutkan, fitur ini memungkinkan proses pembukaan rekening dari mana saja on line, Mulai dari pengisian data pribadi, pemilihan produk tabungan, hingga verifikasi informasi pribadi secara elektronik atau Elektronik Kenali Pelanggan Anda (e-KYC)

“Adanya fitur ini menunjukkan layanan digital Bank Maamlat sudah mumpuni. Sebagai bank syariah murni pertama di Indonesia, kami ingin menunjukkan bahwa bank syariah kini tidak kalah dengan bank konvensional baik dari segi layanan maupun produk. Oleh karena itu, tidak ada alasan lain untuk tidak beralih ke bank syariah.”

Bank Maamalat dukung Maktamar Mohammadiyya ke-48 dan perkuat kerja sama.

Ia mengatakan: Aplikasi Muamalat DIN memiliki fitur keamanan terbaru seperti Masuk biometrik Dan Pembacaan otomatis kata sandi satu kali (OTP).

Muamalat DIN juga dapat digunakan oleh nasabah non-bank Muamalat karena memiliki fitur konten Islami seperti kalkulator Zakat, jadwal sholat dan arah kiblat.

Selain itu, terdapat fitur pembayaran menggunakan kode QR yang terhubung dengan kode Quick Response Indonesia Standard (QRIS), yaitu standarisasi pembayaran dengan metode kode QR dari Bank Indonesia.

Untuk layanan haji, Muamalat DIN memiliki fitur pembukaan Rekening Tabungan Haji (RTJH) dan pembayaran setoran awal haji.

Inovasi ini memudahkan calon jemaah haji dari Indonesia untuk melakukan pendaftaran haji tanpa harus datang langsung ke cabang, dimana nasabah hanya perlu membayar biaya awal sebesar 25 juta rupiah untuk pendaftaran haji melalui aplikasi Muamalat DIN di smartphone mereka.

Bank Maamalat memimpin sindikat pembiayaan RS NU di Jawa Barat

Dalam kesempatan tersebut beliau menyampaikan: Saat ini 90% transaksi yang dilakukan nasabah Bank Maamalat dilakukan melalui kanal digital yang mayoritas dilakukan melalui aplikasi Maamalat DIN.

Dengan ini, pihaknya membuat inovasi digital yang sejalan dengan tren tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan pelanggan.

“Tentu kami tidak berhenti sampai di situ saja. Kedepannya akan ada inovasi lagi untuk menciptakan digital customer experience yang memuaskan,” kata Permana.

Koresponden: Mohammad Harianto
Editor: Nusarina Yuliastuti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *