Jakarta (JurnalPagi) – Penyedia infrastruktur telekomunikasi Jepang Allies Telesis memperkuat komitmennya terhadap pertumbuhan di Indonesia dengan memperoleh Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk 18 produknya yang diproduksi di Batam, Kepulauan Riau.
PT Allied Telesis Indonesia Country menyampaikan: “Kami sangat senang dan bangga dapat mendukung program pemerintah dengan memperoleh sertifikasi TKDN yang merupakan wujud komitmen Telesis untuk menstimulasi pertumbuhan perekonomian dalam negeri Indonesia melalui penciptaan lapangan kerja baru dan memberikan transfer teknologi. Pimpin Bang Santosa dalam keterangannya, Rabu.
Dalam layanannya, Allied Telesis Network yang didukung oleh teknologi kecerdasan buatan dapat mengoptimalkan perangkat LAN, Wi-Fi, keamanan, dan SD-WAN, sehingga mengurangi downtime jaringan, menyederhanakan aktivitas operasional, dan mengurangi biaya untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang terus berubah. Perubahan di era digital saat ini.
OIKN akan menyelesaikan infrastruktur ketenagalistrikan dan telekomunikasi pada tahun 2024
Solusi ini tentunya mempunyai dampak multifaset karena mendorong pelaku usaha baik skala kecil, menengah, bahkan besar untuk berkontribusi lebih baik terhadap perekonomian nasional.
Untuk pasar Indonesia, Allied Telesis bisa menjamin pasokan produknya secara lokal karena memiliki kontrak manufaktur dengan PT Sat Nusapersada Tbk, perusahaan manufaktur berbasis di Batam yang mengembangkan jaringan produk perusahaan di Indonesia.
Direktur PT Sat Nusapersada Tbk Bidin Yusuf mengatakan, “Dengan adanya sertifikasi TKDN ini, kami berharap perusahaan kami terus memperkuat infrastruktur konektivitas dan meningkatkan inovasi yang akan terus membantu para pelaku bisnis di Indonesia.”
Komitmen yang dilakukan Telesis Allies Indonesia juga mendapat apresiasi dari pemerintah yang terus mendorong peningkatan produk produksi dalam negeri.
BAKTI Apresiasi Operator Telekomunikasi yang Perkuat Kerjasama
Direktur IET Kementerian Perindustrian Priyadi Ari Nogroho optimistis langkah yang dilakukan Allied Telesis dapat menginspirasi perusahaan asing lainnya untuk membantu memperoleh sertifikasi TKDN dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Langkah Allied Telesis Indonesia ini menunjukkan bahwa anak bangsa mampu melakukan inovasi teknologi melalui proses penelitian dan pengembangan,” kata Priyadi.
Ia juga menambahkan, hal ini akan sangat bermanfaat untuk semakin memperkuat produktivitas dan daya saing industri teknologi informasi dan produksi telekomunikasi, sehingga akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian nasional.
AS Dukung Peningkatan Kapasitas Infrastruktur Digital Indonesia
Redaktur : Siti Zulikha