Jakarta (JurnalPagi) – Pengharum ruangan kini semakin diminati banyak orang, wewangian manis hingga rempah-rempah dan bunga kerap dipilih sebagian orang.
Namun, ada wewangian unik yang dihadirkan berupa pengharum ruangan kekinian Penyebar kayu Ini mungkin menjadi pilihan jika Anda ingin mencoba sesuatu yang baru.
Merek wewangian Kemayu menawarkan 35 rasa lokal yang unik seperti Nasi Uduk, Es Campur, Kecombrang dan Rumah Hantu.
“Awalnya ide saya ingin wewangian Indonesia seperti melati, tapi sejak pandemi COVID-19 saya ingin berinovasi, kenapa tidak membuat sesuatu yang unik?” ujar Wika Mardika, pemilik Kemayu, dalam workshop di Tokopedia Tower, Satyabudi, Jakarta Selatan, Senin (3/6).
Dokter Tidak Menyarankan Membuat Campuran Penyebar Menggunakan Antiseptik
Wangi nasi oduk sebenarnya adalah perpaduan wangi dari buah kelapa, daun salam, pandan dan serai. Itu tidak membuat Anda lapar, itu benar-benar menenangkan pikiran Anda.
Es campur berbau cocopandan, sedangkan varian Kecombrang yang memiliki aroma tanaman kecombrang terasa menyegarkan.
Sedangkan tipe yang paling menarik adalah Haunted House. Sangat jarang merek pengharum ruangan menawarkan aroma yang menakutkan ini.
“Bau rumah hantu benar-benar menenangkan, meski sedikit menakutkan, bahan-bahannya dicampur jadi satu. kayuMelati dan kamboja, tambah Vika.
Aromaterapi bermanfaat untuk kesehatan kulit
Meski bikin merinding, aroma Haunted House dirilis saat perayaan Halloween Itu sangat populer dan laris di pasaran, serta jenis unik lainnya.
Brand yang berdiri sejak tahun 2018 ini memiliki aroma unik lainnya yang bekerja sama dengan brand snack ternama Tanah Air, seperti Khong Guan Biscuit dan Lemonia.
Vica mengklaim satu botol pengharum ruangan Kemayu bisa bertahan lama, dua hingga tiga bulan.
Dengan harga antara Rp 159.000 hingga Rp 600.000, Kemayu bisa meraih omzet ratusan juta dalam sebulan.
Sebagai tambahan perdagangan elektronikWewangian unik ini bisa ditemukan di mall-mall besar di Jakarta seperti Mal Pondok Indah, Plaza Indonesia, Kota Kasablanka, Mall Kelapa Gading dan masih banyak lagi lainnya.
LPEI Dukung Bisnis Minyak Atsiri untuk Perluas Pasar Ekspor
Koresponden: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulikha