Jakarta, CNNIndonesia —
Perpaduan bahan skin care untuk penggunaan pada wajah tidak boleh sembarangan, terutama untuk perawatan kulit Dengan bahan aktif seperti retinol.
Konten perawatan kulit yang cocok Retinol Ada banyak, bahkan bisa digunakan setiap hari atau bergantian sesuai kebutuhan kulit wajah.
Retinol merupakan bahan aktif perawatan kulit yang sedang populer saat ini karena diklaim efektif melawan tanda-tanda penuaan.
Selain itu, retinol dapat dibeli dan digunakan tanpa resep. Asalkan konsentrasi retinol sekitar 0,1% dan tidak lebih dari 1%.
Apa itu retinol?
Retinol adalah salah satu jenis retinoid yang berasal dari vitamin A dan banyak digunakan dalam formulasi perawatan wajah atau kulit.
Retinol digunakan untuk penggunaan topikal, yang dioleskan langsung ke permukaan kulit dari wajah hingga leher.
Dosis retinol yang paling umum dan relatif aman adalah tidak lebih dari 1%, sedangkan kadar retinol 2% memerlukan resep khusus dari dokter.
Manfaat retinol
Cara kerja Retinol mengangkat sel kulit mati hingga ke lapisan bawah epidermis dan berguna untuk mengatasi masalah berikut ini :
- Meningkatkan kekenyalan kulit sehingga tidak mudah keriput dan garis halus tidak muncul.
- Menstimulasi produksi kolagen agar kulit wajah tetap lembab dan tidak kusam.
- Efektif dalam menghilangkan komedo.
- Menyamarkan noda atau flek hitam pada wajah akibat paparan sinar matahari atau tanda-tanda penuaan.
- Meminimalkan pori-pori kulit wajah agar tidak mudah menimbulkan komedo.
Kandungan tepat perawatan kulit dengan retinol
Gambar. Kandungan skincare yang cocok dengan retinol. (iStockphoto/Anastasia Pokliatska)
|
Jadi, apa yang bisa Anda campurkan dengan retinol skin care? Dikutip dari halaman Klinik Cleveland, Di bawah ini adalah rekomendasi bahan perawatan kulit yang cocok digunakan bersama retinol.
Perpaduan bahan yang tepat dengan retinol tidak hanya memberikan hasil yang maksimal, tetapi juga membuat kulit wajah aman dan terbebas dari efek iritasi.
1. Retinol dan vitamin C
Kombinasi retinol dan vitamin C dinilai kurang tepat karena keduanya merupakan bahan aktif yang dapat menyebabkan iritasi kulit.
Cara pemakaian yang aman Anda bisa menggunakan vitamin C pada rutinitas perawatan kulit pagi hari dengan tabir surya, sedangkan retinol khusus digunakan pada malam hari dengan pelembab.
Retinol dapat mengurangi kerusakan kolagen dan meningkatkan elastisitas, sedangkan vitamin C efektif mengurangi kerutan, flek hitam, dan mencerahkan kulit.
2. Retinol dan asam hialuronat
Kedua bahan skincare ini aman digunakan bersamaan atau berlapis-lapis. Tapi itu hanya bisa digunakan pada malam hari.
Asam hialuronat atau hyaluronic acid adalah pelembab yang memperlambat penguapan air dari kulit dan pada saat yang sama memiliki efek menenangkan untuk menangkal efek iritasi dari retinol.
Pada malam hari, setelah membersihkan kulit wajah, Anda bisa menggunakan toner dan essential oil terlebih dahulu. Kemudian oleskan 1-2 tetes retinol dan tunggu sebentar lalu eksfoliasi asam hialuronat.
3. Retinol dan niacinamide
Retinol sangat cocok dengan niacinamide, yang merupakan turunan dari vitamin B3. Kombinasi ini berguna untuk menghilangkan bekas jerawat dan mengurangi tanda-tanda penuaan.
Niacinamide dapat membantu melindungi kulit dan menangkal efek samping retinol yang dapat mengiritasi kulit.
Di pagi hari, kamu bisa menggunakan niacinamide skin care. Khusus malam hari, silahkan gunakan retinol dan jangan lupa untuk selalu mengunci rangkaian skincare Anda dengan moisturizer.
4. Retinol dan asam glikolat
Bahan perawatan kulit retinol dan asam glikolat keduanya merupakan eksfoliator kulit. Kalaupun cocok, sebaiknya hanya digunakan sesekali agar tidak menimbulkan iritasi.
Misalnya, untuk minggu pertama Anda hanya menggunakan skin care retinol, terutama pada malam hari. Kemudian pada minggu kedua mulai menggunakan asam glikolat dll.
Jika Anda menggunakan serum retinol dan asam glikolat, pastikan memilih toner yang mengandung asam hialuronat dan bebas alkohol untuk menghidrasi kulit.
5. Retinol dan asam salisilat
Asam salisilat adalah bahan perawatan kulit yang cocok dengan retinol. Keduanya efektif untuk merawat kulit berjerawat atau acne-prone skin.
Cara pemakaian kedua bahan aktif ini tidak langsung bersamaan, melainkan harus bergantian agar tidak menimbulkan resiko kulit kering dan iritasi.
Anda bisa menggunakan asam salisilat dalam rutinitas perawatan kulit pagi dan malam, dimulai dengan retinol dan pelembap.
(avd/fef)
[Gambas:Video CNN]